Page 29 - Beberapa Pemikiran Status Tanah dan Dinamikanya
P. 29

maupun belum berstatus Barang Milik Negara/Daerah yang tidak
                sengaja tidak dipergunakan sesuai dengan keadaan atau sifat dan
                tujuan pemberian haknya. Hak atas tanah perseorangan yang
                berupa HM atau HGB tersebut tidak sengaja tidak dipergunakan
                sesuai keadaan atau sifat dan tujuan pemberian haknya karena
                pemegang hak tidak memiliki kemampuan segi ekonomi untuk
                mengusahakan, mempergunakan, atau memanfaatkan. Sedangkan
                khusus Tanah yang dikuasai Pemerintah (tanah asset Pemerintah)
                tidak sengaja tidak dipergunakan sesuai dengan keadaan atau
                sifat dan tujuan pemberian haknya, karena keterbatasan anggaran
                Negara/daerah untuk mengusahakan,  mempergunakan, atau
                memanfaatkan.

                Dengan demikian, dapat ditarik kesimpulan, apabila tanah HM
                atau HGB perseorangan atau tanah yang dikuasai Pemerintah
                (tanah Asset Pemerintah) tersebut, Pemegang haknya memiliki
                kemampuan secara ekonomi dan/atau Instansi Pemerintah
                (Pusat/Daerah) memiliki cukup anggaran untuk mengusahakan,
                mempergunakan, atau memanfaatkan tanah sesuai keadaan
                atau sifat dan tujuan pemberian haknya, maka akan meningkat
                statusnya yang semula bukan merupakan objek tanah terlantar,
                akan menjadi objek penertiban tanah terlantar. Dengan
                memperhatikan bahwa uraian tersebut di atas, maka yang
                termasuk objek tanah terlantar: Tanah HGU baik yang subjeknya
                Perseorangan maupun Badan Hukum yang didirikan menurut
                hukum Indonesia dan berkedudukan di Indonesia. Tanah Hak
                Pakai; Tanah Hak Guna Bangunan (HGB) yang pemegang haknya
                perorangan dan mempunyai kemampuan dari segi ekonomi untuk
                mengusahakan, menggunakan dan memanfaatkan tanah akan
                tetapi dengan sengaja tidak mempergunakan tanah sesuai dengan
                keadaan atau sifat dan tujuan pemberian haknya.  Tanah Hak
                Guna Bangunan (HGB) yang pemegang haknya berupa Badan
                Hukum (Perseroan Terbatas). Tanah  Yang  dikuasai  Pemerintah
                (Tanah asset Pemerintah) dan mempunyai cukup anggaran untuk
                mengusahakan, menggunakan dan memanfaatkan tanah   a k a n
                tetapi dengan sengaja tidak mempergunakan tanah sesuai dengan




                                          14
   24   25   26   27   28   29   30   31   32   33   34