Page 7 - C:\Users\desi\Documents\BAHAN MODUL\
P. 7

a)  Yang  menjadi  WNI  ialah  orang-orang  bangsa  Indonesia  asli  dan  orang-orang

                          bangsa lain yang disahkan dengan UU sebagai warga negara.
                      b)  Penduduk ialah WNI dan WNA yang bertempat tinggal di Indonesia.

                      c)  Hal-hal mengenai warga negara dan penduduk diatur dalam UU.
                       2)  Wilayah

                        Kalian apda saat ini berpijak dan hidup di wilayah negara Indonesia. Wilayah adalah

                    tempat  manusia  dan  juga  negara  dalam  melangsungkan  pemerintahnya.  Wilayah
                    merupakan ruangan terdiri atas tanah, daratan, perairan, ruang udara yang ada diatasnya

                    serta wiayah teritorial.
                    3) Pemerintah yang berdaulat

                      Pemerintah merupakan seorang atau beberapa orang yang memerintah menurut hukum

                    negaranya. Pemerintah dapat ditafsirkan menjadi dua makna yaitu Pemerintah dalam arti
                    luas dan arti sempit. Dalam arti luas pemerintah merupakan gabungan dari seluruh alat

                    perlengkapan negara yang meliputi eksekutif, legislatif, dan yudikatif. Sedangkan dalam
                    arti  sempit  pemerintah  hanya  menyangkut  lembaga  eksekutif  yang  meliputi  kepala

                    pemerintahan dibantu oleh para menteri.
                    4) Pengakuan dari negara lain, baik secara de facto dan de jure.

                    a)  Pengakuan secara de facto adalah pengakuan tentang kenyataan adanya suatu negara

                        yang dapat mengadakan hubugan dengan negara lain yang mengakuinya. Pengakuan
                        de fakto menurut sifatnya dapat dibedakan sebagai berikut:

                       1)  Pengakuan de facto bersifat tetap, artinya pengakuan dari negara lain terhdap suatu
                           negara hanya bisa menimbulkan hubungan dilapangan perdagangan saja, belum

                           mengarah kepada hubungan di bidang lain.

                       2)  Pengakuan de facto sementara, artinya apabila negara baru tersebut hancur, maka
                           negara lain akan menarik kembali pengakuanya.

                    b) Pengakuan  secara  de  jure  adalah  pengakuan  secara  resmi  berdasarkan  hukum  oleh
                      negara lain dengan segala akibatnya. Menurut sifatnya pegnakuand ari negara lain dapat

                      dibedakan sebagai berikut:

                      1) Pengakuan de jure bersifat tetap, artinya pengakuan dari ngara lain berlaku untuk
                         selama-lamanya  setelah  melihat  kenyataan  bahwa  negara  baru  tersebut  dalam

                         beberapa waktu lamnaya menunjukan pemerintahan yang adil.
                      2) Pengakuan  de  jure  bersifat  penuh,  artinya  terjadi  hubungan  antarnegara  yang

                         mengakui dan diakui melalui hubungan ekonomi dan diplomatik,
   2   3   4   5   6   7   8   9   10   11   12