Page 127 - E MODUL ANALISIS KURIKULUM PENDIDIKAN DASAR

individual siswa, sehingga memberikan gambaran yang akurat tentang
kemajuan belajar mereka.
5. Menyadari dan menginternalisasi tanggung jawab profesional sebagai seorang
pendidik dalam menerapkan penilaian saintifik secara tepat dan objektif,
termasuk keterampilan memberikan umpan balik yang memotivasi dan
memperbaiki proses belajar siswa.
6. Mengembangkan kemampuan berkolaborasi dengan rekan sejawat dan pihak
terkait lainnya dalam mengembangkan, mengevaluasi, dan memperbarui
praktik penilaian saintifik yang relevan dan efektif dalam konteks kebutuhan
pembelajaran.
7. Mendorong kesadaran akan pentingnya refleksi diri sebagai suatu praktik
profesional yang berkelanjutan dalam upaya meningkatkan efektivitas
penilaian saintifik, serta mengembangkan sikap terbuka terhadap inovasi dan
perubahan.
8. Memanfaatkan potensi teknologi informasi dan komunikasi sebagai alat bantu
yang efisien dan efektif dalam mendukung proses penilaian saintifik, dengan
memperhatikan aspek keamanan, validitas, dan integritas data.

C. Uraian Materi
Silahkan tonton video dibawah ini

Pengenalan Konsep Penilaian Saintifik:
Definisi penilaian saintifik dalam konteks Kurikulum 2013.
Prinsip-prinsip dasar yang melandasi pendekatan ini, termasuk pendekatan berbasis
proses, otonomi siswa, dan pengintegrasian sikap saintifik.
Landasan Filosofis Kurikulum 2013:
Pembahasan mengenai filosofi pendidikan yang mendasari Kurikulum 2013, seperti
humanisme, konstruktivisme, dan pembelajaran berbasis kompetensi.
Hubungan antara filosofi pendidikan dan implementasi penilaian saintifik dalam
menunjang tujuan pembelajaran.
Integrasi Penilaian dengan Tujuan Pembelajaran:

79