Page 128 - C:\Users\Acer\Music\MODUL FLIPBOOK DIGITAL\
P. 128
akan lebih tertarik beralih dari kendaraan pribadi ke transportasi bersama. Penggunaan
kendaraan listrik juga dapat menjadi alternatif yang ramah lingkungan karena tidak
menghasilkan emisi gas buang langsung.
b) Penghijauan dan Perluasan Ruang Terbuka Hijau
Tanaman berfungsi sebagai penyaring alami udara. Pepohonan mampu menyerap
karbon dioksida (CO₂) dan menghasilkan oksigen yang segar, sementara daunnya bisa
menyaring partikel debu halus dari udara. Oleh karena itu, penghijauan di perkotaan
seperti penanaman pohon di tepi jalan, pembangunan taman kota, hingga hutan kota
sangat penting untuk menekan tingkat polusi udara.
Selain memperbaiki kualitas udara, ruang terbuka hijau juga dapat menurunkan
suhu udara perkotaan, menciptakan lingkungan yang lebih nyaman, dan menjadi
tempat rekreasi masyarakat. Jika penghijauan dilakukan secara berkelanjutan, kualitas
hidup masyarakat akan meningkat sekaligus membantu mengurangi dampak
pemanasan global.
c) Menggunakan Energi Bersih dan Terbarukan
Banyak pencemaran udara berasal dari pembakaran bahan bakar fosil di
pembangkit listrik, industri, dan rumah tangga. Untuk mengatasinya, penggunaan energi
terbarukan seperti tenaga surya, tenaga angin, hidro, dan biogas dapat menjadi solusi.
Energi bersih ini tidak menghasilkan emisi berbahaya, sehingga jauh lebih ramah
lingkungan.
Penerapan energi terbarukan tidak hanya berdampak pada udara yang lebih
bersih, tetapi juga dapat mengurangi ketergantungan pada sumber daya alam yang
terbatas seperti batu bara dan minyak bumi. Dengan mendorong pemakaian energi
ramah lingkungan, kita tidak hanya melindungi udara, tetapi juga memastikan
ketersediaan energi yang berkelanjutan bagi generasi mendatang.
d) Pengendalian Emisi Industri
Industri adalah salah satu sumber pencemaran udara terbesar karena
menghasilkan gas buang yang mengandung sulfur dioksida (SO₂), nitrogen oksida (NOx),
dan partikel berbahaya. Untuk mencegah pencemaran lebih lanjut, setiap pabrik perlu
memasang alat penyaring seperti filter, scrubber, atau teknologi pengendali polutan
lainnya sebelum gas buang dilepas ke udara.
Selain itu, penerapan regulasi yang ketat dari pemerintah terkait batas emisi
industri menjadi kunci keberhasilan. Jika industri patuh terhadap standar lingkungan,
120

