Page 47 - ATLAS KALTARA
P. 47

STRATEGI DAS PERKOTAAN                                                                                                                      ATLAS PENGELOLAAN DAS PERKOTAAN
                                                                                                                                                                                                      Provinsi Kalimantan Utara

                                                  Peta Wilayah Provinsi Kalimantan Utara                                                        Proyek Strategis Nasional di   Provinsi Kalimantan Utara Tahun 2017



















                                                                                                                              Sumber : Perpres 58 Tahun 2017
                                                                                                                              Swasta  terlibat  dalam  penyediaan  air  bersih.   Penyediaan air bersih diwilayah perkotaan Kalimantan
                                                                                                                              Utara dilakukan oleh BUMD melalui PDAM dan perusahaan swasta non PDAM. PDAM adalah perusahaan yang
                                                                                                                              berbentuk badan hukum yang dapat mengurus kepentingannya sendiri ke luar dan ke dalam terlepas dari organ-
                                                                                                                              isasi pemerintah daerah. Sedangkan non PDAM adalah perusahaan swasta  yang terlibat langsung dalam penye-
                                                                                                                              diaan air bersih.


                                                                                                                                                      Tabel. Daftar PDAM dan Non PDAM Provinsi Kalimantan Utara














                                                                                                                              Sumber : Buku Kinerja PDAM  2017
                   4.4.  SWASTA DAN BADAN USAHA

                   Peran swasta  dalam  penyedediaan infrastruktur.  Peran swasta dalam kerjasama dengan Pemerintah
                   (Public Private Partnership/PPP) adalah mengurangi beban APBN/D melalui :
                     Pembiayaan  proyek  infrastruktur  oleh  swasta  yang  dibayar  kembali  oleh  Pemerintah  secara  bertahap  ber-
                     dasarkan kinerja infrastruktur tersebut.
                     Pembiayaan proyek infrastruktur oleh swasta dengan pengenaan tarif kepada penggunanya, untuk proyek in-
                     frastruktur yang memiliki finansial baik.
                   Konsep kerjasama antara swasta dan pemerintah dapat dilakukan melalui Kerjasama Pemerintah Badan Usaha
                   (KPBU/PPP) sesuai dengan Perpres No.38 Tahun 2015.
                   Peluang swasta dalam investasi infrastruktur, antara lain :
                     Perpres  No.3  Tahun  2016  mengenai  Percepatan  Pembangunan  Infrastruktur  menunjukkan  keseriusan
                      Pemerintah untuk mewujudkan ketersediaan infrastruktur dalam waktu singkat
                     UU No.2 Tahun 2012 mengenai  Pembebasan Tanah bagi  Pembangunan untuk Kepentingan Umum mem-
                      berikan kepastian tanggungjawab dan waktu penyediaan tanah oleh Pemerintah.
                     Perpres No.38 Tahun 2015 tentang Kerjasama Pemerintah dengan Badan Usaha dalam Penyediaan Infra-
                      struktur telah memperhatikan masalah kelayakan finansial dan alokasi resiko pada proyek infrastruktur.
                   Tantangan swasta dalam investasi infrastruktur, antara lain :
                     Ruang fiskal yang terbatas dalam APBN untuk pembangunan infrastruktur
                     Pemerintah belum sepenuhnya memahami konsep kelayakan finansial proyek infrastruktur
                     Masih ada Badan Usaha yang mau berinvestasi dalam proyek infrastruktur tanpa mempertimbangkan aspek
                      kelayakan finansial, yang membuat tidak jelasnya konsep investasi
                     Kapasitas dan kualitas birokrasi Pemerintah yang masih terbatas dalam memimpin perwujudan infrastruktur
                     Keterbatasan kapasitas dan kualitas industri konstruksi dan industri pendukungnya


                                                                                                                                                                                                      4.  PROFIL KELEMBAGAAN
                                                                                                                        3 - 9                                                                      4.4  Swasta dan Badan Usaha
   42   43   44   45   46   47   48   49   50   51   52