Page 15 - 4. 2023_Buku Pendidikan Anti Bullying_Rini Yudiati_compressed
P. 15

merupakan elemen penting yang  banyak  berpengaruh dalam
           pembentukan  karakter seseorang.  Jauh dari keberhasilan  apabila
           pembelajaran di sekolah tidak diimbangi kedisiplinan dan tanggung
           jawab yang bersama keluarga dan masyarakat.

                 Para orang  tua  yang memiliki pendidikan tinggi dapat
           dengan  mudah menerima informasi, memberikan  keputusan  dalam
           pendidikan  putra-putrinya,  juga  merubah perilaku  (Apri Astuti,
           2013). Penelitian lain juga memberi analisa yang sama bahwa tingkat
           pendidikan orang tua dapat menjadi faktor yang mempengaruhi pola
           asuh pada  anak-anaknya.  Dalam  beberapa  peristiwa  menunjukkan
           adanya ketidakselarasan antara pembelajaran di  sekolah dengan
           konsep yang digunakan di keluarga setiap harinya (Rahmawati, 2006).
           Peserta didik diajarkan untuk menjadi insan yang bertanggung jawab
           tinggi lewat implementasi dalam tata tertib di sekolah. Namun justru
           di rumah berbalik,  karena rendahnya  pengawasan  orang  tua  setiap
           hari.



           D.  Pembiasaan Rutinitas, Reward dan Konsekuensi

           Setiap tindakan yang dilakukan tentu memiliki konsekuensi masing-
           masing. Jika seseorang melakukan tindakan positif, konsekuensi yang
           diperoleh yaitu reward atau penghargaan, sedangkan konsekuensi atas
           tindakan negatif yang  dilakukan adalah  punishment  atau  hukuman.
           Adapun suatu tindakan berupa tindakan positif atau tindakan negatif
           yang dilakukan secara berulang-ulang dalam waktu yang lama disebut
           rutinitas yang akan berkembang menjadi kebiasaan.

                 Pada pendidikan anti-bullying, reward diberikan kepada pelaku
           bullying yang mampu memberikan perubahan positif yaitu berhasil
           merubah perilakunya yang semula suka membully temannya menjadi
           dapat menghargai kekurangan yang dimiliki temannya. Reward yang
           diberikan dapat berupa nilai sikap yang lebih tinggi dari sebelumnya
           atau  apresiasi  baik  secara  verbal  seperti pujian  maupun  nonverbal
           seperti  pemberian  barang atau  apresiasi  dengan tindakan (tepuk
           tangan dan acungan jempol). Pemberian  reward  tidak langsung
           diberikan  ketika  sudah terjadi perubahan,  namun  perlu  dipantau


              6     Pendidikan Anti Bullying
   10   11   12   13   14   15   16   17   18   19   20