Page 56 - BUKU MODEL ADISI
P. 56
BUKU MODEL ADISI 53
mengemukakan pendapat dan argumen. Dalam proses ini, dosen juga menciptakan
suasana pembelajaran yang inklusif, terbuka dan mendukung kolaborasi antar
mahasiswa untuk mengeksplorasi makna sains dalam konteks sosial dan budaya
mereka. Prinsip reaksi ini berperan penting dalam membentuk landasan awal bagi
berkembangnya keterampilan argumentasi dan argumentation self-efficacy
mahasiswa.
Dosen memberikan dukungan, bimbingan, dan saran perbaikan yang
diperlukan agar mahasiswa dapat merevisi dan memperbaiki argumen mereka
sebelum dipublikasikan di platform digital padlet. Prinsip reaksi ini mencerminkan
pendekatan yang mendorong mahasiswa untuk berpikir kritis dan
mempertimbangkan berbagai sudut pandang sebelum menyimpulkan sesuatu.
Respons mahasiswa terhadap umpan balik juga merupakan bagian penting dari
prinsip reaksi dalam model ini. Mahasiswa diajarkan untuk menerima kritik dengan
cara yang positif dan melihatnya sebagai peluang untuk memperbaiki argumen
mereka. Melalui diskusi dan kritik antar kelompok, mahasiswa belajar bagaimana
mempertahankan argumen mereka, namun juga bersedia untuk mengubah pendapat
mereka jika diberikan bukti atau penjelasan yang lebih kuat.
4. Sistem pendukung
Model pembelajaran ADISI dilengkapi dengan berbagai sistem pendukung
yang dirancang untuk memfasilitasi pembelajaran yang efektif dan efisien. Sistem
pendukung tersebut meliputi media interaktif padlet untuk diskusi, buku panduan
model ADISI untuk mahasiswa dalam bentuk elektronik, buku panduan model
ADISI untuk dosen serta instrumen tes untuk mengukur keterampilan argumentasi
dan angket untuk mengukur argumentation self-efficacy mahasiswa calon guru.
5. Dampak instruksional
Model pembelajaran ADISI diharapkan mampu memberikan dampak
instruksional yang signifikan dalam peningkatan keterampilan argumentasi dan
argumentation self-efficacy mahasiswa calon guru. Melalui tahapan pembelajaran
yang melibatkan eksplorasi socioscientific issues dan indigeneous science,
perancangan percobaan, serta penyusunan argumen berbasis data, mahasiswa
LISA UTAMI
