Page 273 - THAGA 2024
P. 273

SEPULUH











              Pasuruan, 2022

                  SYUKURLAH  SEMUA  baik-baik  saja. Terimakasih Tuhan
              hidupku  asik.  Bulan  masih  bersinar  gompal  di  atas  sana.
              Langit bening tanpa saputan awan. Bintang gemintang mulai
              tampak cerah meski masih terlihat jauh. Bebek besiku berlari
              ke arah selatan menuju arah kebun raya Purwodadi. Sekarang
              masih pukul 2 lebih, aku kira akan sangat tepat waktu jika aku
              membawa Nastiti menggapai mimpinya.
                  Dia masih diam di belakang tubuhku sambil merebahkan
              kepala  di  pundakku  yang  keras  dengan  mata  terpejam.
              Tangannya  melingkar  kuat  diperutku  yang  datar.  Biar  saja
              dia  terlelap,  aku  akan  teruskan  perjalanan.  Masih  dengan
              kecepatan  maksimal  di  120  km  per  jam.  Motorku  membelah
              jalanan  Surabaya  Malang.  Jalanan  mulai  menanjak  kala
              memasuki kawasan kebun raya Purwodadi. Udara sudah mulai
              terasa menusuk kulit tanganku yang tanpa perlindungan sarung
              tangan.




                                                              THAGA      265
                                                                GALGARA
   268   269   270   271   272   273   274   275   276   277   278