Page 44 - Tan Malaka - Menuju Republik Indonesia by Tan Malaka (z-lib.org)_Neat
P. 44

atas kita masih belum mempunyai pengaruh di antara petani-petani.
               Bukan hanya di sana pekerjaan bagi kita masih sangat kurang dapat
               menerobos  ke  dalam  kesukaran-kesukaran  hidup  nasionalnya  dan
               cara berpikirnya.

               Jika kita di daerah-daerah jawa, juga di Jawa hendak meningkatkan
               tenaga-tenaga potensi kepada tenaga-tenaga penggerak revolusioner,
               maka propaganda dan agitasi harus kita sesuaikan dengan keadaan
               lokal yang berbeda-beda  adanya di Indonesia,  lebih dari pada  apa
               yang  sebegitu  jauh  telah  kita  lalukan.  Kita  harus  dapat
               mempengaruhi  orang-orang  Jambi,  Banjar,  dan  Aceh  yang  sedikit
               atau  banyak  tekun  pada  agamanya.  Jika  kita  masih  belum  dapat
               menggabungkan diri dengan merka, maka kita sudah barang tentu
               tak dapat berbicara tentang pimpinan revolusioner. Kita selanjutnya
               harus  dapat  menunjukkan,  bahwa  program  kita  bertujuan
               meningkatkan  hidup  materialnya.  Kita  harus  mampu  menjelaskan
               bahwa  semua  rintangan,  yang  dialamai  pedagang-pedagang  kecil,
               petani-petani  dan  pengusaha-pengusaha  kecil  di  daerah  luar  Jawa
               pada  masa  ini  nanti  akan  lenyap  sesudah  hapusnya  imperialisme.
               Kecuali jika orang-orang bukan proletar yang sebagian besar terdiri
               dari  penduduk  daerah  luar  Jawa  menginsyafi,  bahwa  dalam
               kemerdekaan nasional, bukan hanya buruh-buruh industri saja, akan
               tetapi juga mereka akan menggabungkan diri disana-sini bersama-
               sama  proletar  dalam  perjuangan  melawan  imperialisme.  Jika  kota
               Roma tidak dapat dibangun dalam satu hari, demikian-pun mendidik
               dan mengorganisir rakyat yang 100 juta orang jumlahnya, dan yang
               telah  tertindas  ratusan  tahun  lamanya,  juga  membutuhkan  waktu.
               Akan  tetaip  justru  penindasan  dan  reaksi  yang  meningkat-ningkat
               adalah pembantu-pembantu PKI yang baik.

               Jika  nanti  partai  telah  dapat  didisiplinkan  dan  sebagian  besar  dari
               penduduk telah dapat di bawah pimpinan kita, kita terlebih dahulu
               harus mengetahui keadaan di kubu lawan baik yang ada di dalam,
               maupun yang ada di luar negeri, sebelum kita melancarkan pukulan
               yang  menentukan.  Lebih  terpecah-pecah  keadaan  lawan,  lebih
               menguntungkan  bagi  kita.  Kita  boleh  mengatakan,  bahwa  lawan
               dalam  negeri,  yaitu  imperialisme  Belanda  bersatu  menghadapi
               rakyat  Indonesia.  Tidak  demikian  halnya  di  Eropa.  Kaum  borjuis



                                                   41
   39   40   41   42   43   44   45   46   47   48   49