Page 167 - EBOOK_Persiapan Generasi Muda Pertanian Pedesaan Menuju Indonesia Sebagai Lumbung Pangan Dunia
P. 167

SEMINAR NASIONAL 2017
               Malang 10 April 2017

               oleh  karena  itu  media  lumpur  dapat  menghasilkan  pertumbuhan  tanaman  lebidh  baik
               dibandingkan dengan media persemaian lainnya.

               Tinggi Bibit Padi 12 HST
                      Tinggi  bibit  padi  setelah  12  HST  menunjukkan  bahwa  terdapat  perbedaan  yang
               signifikan antara perlakuan. Rata-rata tinggi bibit pada 12 HST dapat dilihat pada Tabel 4.

               Tabel 4.   Rata-rata Tinggi Bibit Padi Pada 12 HST Akibat Penggunaan Berbagai Jenis Media
                         Persemaian
                Perlakuan                                  Rata-rata Tinggi Bibit Padi  (12 HST)
                Media Lumpur                                       17,317  c
                Media Tanah                                        15,210  b
                Media Sekam                                        10,133  a
                Media Pasir                                        11,020  a
               Keterangan: Angka yang diikuti huruf yang sama menunjukkan tidak signifikan pada uji DMRT 5%.

                      Pada hari ke 12 media lumpur menghasilkan tinggi tanaman yang sama dengan umur
               9 hari setelah tanam. Keunggulan media lumpur dalam penyediaan unsur hara N memberikan
               pertumbuhan bibit padi yang lebih baik dibandingkan dengan perlakuan yang lainnya.

               Panjang Akar Bibit Padi
                      Panjang akar  bibit padi setelah 12 HST menunjukkan bahwa terdapat perbedaan yang
               signifikan antara perlakuan. Rata-rata panjang akar bibit pada pada 12 HST dapat dilihat pada
               Tabel 5.

               Tabel 5.   Rata-rata Panjang Akar Bibit Padi Pada 12 HST Akibat Penggunaan Berbagai Jenis
                         Media Persemaian
                Perlakuan                               Rata-rata Panjang Akar Bibit Padi (12 HST)
                Media Lumpur                                        7,087  c
                Media Tanah                                         3,413  ab
                Media Sekam                                         3,547  b
                Media Pasir                                         2,460  a
               Keterangan: Angka yang diikuti huruf yang sama menunjukkan tidak signifikan pada uji DMRT 5%

                      Tabel 5 menunjukkan bahwa media lumpur mampu menghasilkan panjang akar yang
               terbaik.  Selanjutnya  diikuti  oleh  media  tanah,  sekam  dan  pasir.  Media  lumpur  mampu
               menghasilkan  pertumbuhan  akar  terpanjang  karena  diduga  media  lumpur  mampu
               menyediakan unsur hara Nitrogen (N) lebih banyak dibandingkan media lainnya.  Aktivitas
                                                                                              -3
                                                                                                   3+
               mikroba anaerob yang berperan sebagai penerima elektron seperti ion NO3, SO4 , Fe , dan
                   4+
               Mn   (Safrudin,  2010).  Unsur  hara  N  berfungsi  sebagai  pembentuk  hormon  sitokinin  dan
               auksin  (Lakitan,  2011).  Hormon  ini  berfungsi  sebagai  perangsang  pertumbuhan  tunas  dan
               perumbuhan  akar.  Diduga  hal  ini  yang  mengakibatkan  pertumbuhan  akar  pada  perlakuan
               media lumpur lebih baik dibandingkan media lainnya.

               Warna Daun Bibit Padi
                      Warna daun bibit padi setelah 12 HST menunjukkan bahwa terdapat perbedaan yang
               signifikan antara perlakuan. Rata-rata warna daun bibit pada 12 HST dapat dilihat pada Tabel
               6.




                              “Penyiapan Generasi Muda Pertanian Perdesaan Menuju Indonesia Sebagai Lumbung Pangan Dunia”     156
   162   163   164   165   166   167   168   169   170   171   172