Page 12 - Modul Teknik Pengeringan 2021
P. 12

terikat. Kandungan air dalam suatu bahan dapat dinyatakan atas basis basah

                            (%  berat)  atau  basis  kering,  yaitu  perbandingan  jumlah  air  dengan  jumlah
                            bahan kering.

                                   Pengeringan sebagai salah satu proses penanganan pascapanen adalah
                            proses  pemindahan  panas  dan  uap  air  secara  simultan  yang  memerlukan

                            panas  untuk  menguapkan  air  dari  permukaan  bahan  tanpa  mengubah  sifat
                            kimia  dari  bahan  tersebut.  Dasar  dari  proses  pengeringan  adalah  terjadinya

                            penguapan air ke udara karena perbedaan kandungan uap air antara udara dan

                            bahan  yang  dikeringkan.  Laju  pemindahan  kandungan  air  dari  bahan  akan
                            mengakibatkan berkurangnya kadar air dalam bahan tersebut. Penguapan air

                            bahan  selama  pengeringan  terjadi  karena  adanya  perbedaan  tekanan  uap  di
                            dalam  bahan  dengan  tekanan  uap  di  udara  sekitarnya  Ada  beberapa  faktor

                            yang  perlu  diperhatikan  untuk  memperoleh  kecepatan  pengeringan  yang

                            maksimum, yaitu luas permukaan bahan, suhu, kecepatan udara, kelembaban
                            udara (RH), tekanan atmosfir dan vakum, dan waktu.













                                             Gambar 2. Pengeringan Bahan Pangan
                                             (http://thermopedia.com/content/711/)

                               2.  Tujuan dan Fungsi Pengeringan

                                   Tujuan pengeringan untuk mengurangi kadar air bahan sampai batas
                            perkembangan  organisme  dan  kegiatan  enzim  yang  dapat  menyebabkan

                            pembusukan  terhambat  atau  bakteri  terhenti  sama  sekali.  Dengan  demikian
                            bahan  yang  dikeringkan  mempunyai  waktu  simpan  lebih  lama.  Dalam

                            industri makanan, proses pengeringan ini digunakan untuk pengawetan suatu

                            produk  makanan.  Mikroorganisme  yang  dapat  mengakibatkan  pembusukan
                            makanan tidak dapat dapat tumbuh pada bahan yang tidak mengandung air,

                            maka  dari  itu  untuk  mempertahankan  aroma  dan  nutrisi  dari  makanan  agar
                            dapat  disimpan  dalam  waktu  yang  lebih  lama,  kandungan  air  dalam  bahan





                                                                                                      6
   7   8   9   10   11   12   13   14   15   16   17