Page 33 - Kumpulan jurnal Pengamatan Kura-kura Kelas A
P. 33
No Faktor Abiotik Pagi Si ang
Rata-rata Kisaran Rata-rata Kisaran
o
o
o
o
o
o
1. Suhu udara 30,5 C 26,2 C -35,1 C 37,5 C 32,4 C-38,8 C
2. Kelembaban udara 73,75 % 63%-88% 61,16% 40%-88%
3. Intensitas cahaya 1.441,3375 cd 35,75cd-8.970 5.870 cd 780 cd-11,560
cd cd
4. PH tanah 6,13 5,3-6,9 6 0-6
5. Kelembaban Tanah 44,5% 40%-49% 42,5% 40%-45%
6. PH Air 6,625 6-7,25 7 0-7
o
o
o
o
o
o
7. Suhu Air 29,1 C 26,2 C -32 C 31,5 C 30,3 C-32,7 C
o
o
o
o
o
8. Suhu Tanah 28,3 C 28,3 C 33 C 31 C-35 C
9. PH lumpur 6,05 6-6,1 6,4 0-6,4
10 Kelembapan lumpur 34,5% 9%-60% 50% 50%
Pengukuran berbagai komponen faktor abiotik dilakukan setiap 1 kali seminggu pada hari senin
selama 1 bulan.pengukuran faktor abiotic ini bertujuan untuk mengetahui kondisi habitat yang sesuai
terhadap pertumbuhan kura-kura.Berdasarkan hasil pengukuran komponen abiotic yang telah dilakukan
o
o
diperoleh hasil suhu udara berkisaran 26,2 C -35,1 C pada pagi hari dan suhu udara siang hari berkisaran
o
o
32,4 C-38,8 C.Kelembaban udara berkisaran 40%-88%.PH tanah berkisaran 5,3-6,9,Kelembapan tanah
o
o
berkisaran 40%-49%.PH air berkisaran 6-7,25 ,Suhu air berkisaran 26,2 C – 32,7 C ,PH lumpur berkisaran 6-
6,4.hal tersebut sesuai dengan (Irmawati et al., 2017) yang menyatakan bahwa suhu yang cocok untuk
o
pertumbuhan dan hidup lingkungan kura-kura kisaran 24,4 – 27,8 C,untuk kelembapan uadara sekitar 45%-
72% sedangkan PH air berkisaran antara 6-8,dan sistem daya tahan tubuh kura-kura dapat bekerja dengan
maksimal pada suhu tersebut. kondisi tanah pada lokasi penelitian cenderung masam dengan PH tanah 6,13
dan 6.
Pola aktivitas kura-kura berkaitan dengan kondisi lingkungan sekitarnya.dimana faktor abiotik mulai
dari Suhu udara,kelembaban udara,intensitas Cahaya,PH tanah,suhu air,ph air,suhu tanah,ph lumpu dan
kelembaban lumpur.faktor ini menyebabkan kura-kura melakukan akitivitas sesuia dengan kondisi lingkungan
disekitarnya. pada saat pagi hari sekitar jam pukul 09.30 kurakura cenderung beraktivitas diarea daratan
naungan,dengan perilaku beristirahat,bersembunyi di
Semak-semak rumput kering dan pada area perairan tertutup pola aktivitas kura-kura beristrirahat dibawah
padi.sedangkan pada siang hari aktivitas kura-kura yang teramati cenderung berenang,istirahat dan bergerak
bebas.hal ini sesuai menurut (Irmawati et al., 2017) yang menyatakan bahwa Di siang hari, kura-kura mencari
air untuk mendinginkan suhunya dan minum untuk menghilangkan haus, lalu kembali ke daratan untuk
mencari tempat yang gelap, teduh, dan lembab untuk beristirahat. Ini karena kura-kura tidak suka dengan
suhu yang panas. Kura-kura umumnya menyukai tempat yang lembab dan gelap, serta tempat yang kering
dan gelap, karena tempat yang gelap dapat membantu mereka melindungi diri dari pemangsa dan suhu yang
lembab dapat mengubah tubuh mereka. Kura-kura berdarah dingin dan perlu menyesuaikan suhu tubuhnya
dengan lingkungannya, itulah sebabnya penyesuaian ini dilakukan. Namun, di siang hari, kura-kura tidur di
tempat kering gelap.
Tabel 2. Suhu Kura-kura
Suhu Kura-kura
No
pagi Ssiang
Rata-rata Kisaran Rata-rata Kisaran
o
o
o
o
o
o
1. 27,64 C 26,3 C-34,9 C 32,66 C 30,2 C -36,3 C
Pada tabel 2 diatas suhu kura-kura pada pagi dan siang hari berbeda yang sedikit jauh yang mana
pada pagi hari bersuhu rata-rata 27, 64°c sedangkan pada siang hari bersuhu rata-rata 32,66°c yang mana
dari suhu kura-kura ini menunjukkan bahwa suhu kura-kura dipengaruhi oleh faktor lingkungan yang mana
kura-kura bersuhu sama dengan suhu lingkungan.
Tabel 3. Data Lingkungan
No Data Lingkungan Rata-Rata
1. Kedalam berenang 5,25 cm
2. Kedalaman air 7,6 cm
3. Kedalam lumpur 45,5 cm
29