Page 131 - Perspektif Agraria Kritis
P. 131
Perspektif Agraria Kritis
Tabel 4.1. Ciri-ciri Pembaruan Tata Pengurusan Agraria
yang Memihak Kelompok Miskin (Pro-Poor)
Karakteristik Pengertian
(1) Melindungi Kesejahteraan berbasis tanah ini memiliki arti luas,
atau mentransfer yakni mencakup tanah itu sendiri, air dan kekayaan
kesejahteraan mineral yang dikandungnya, tanaman dan hutan di
berbasis tanah atasnya, dan surplus yang dihasilkan darinya.
(2) Mentransfer Kekuasaan politik yang dimaksud di sini berkaitan
kekuasaan politik dengan kontrol yang riil dan efektif atas sumber
berbasis tanah daya alam.
Sadar kelas berarti memastikan bahwa dampak
(3) Sadar kelas pembaruan benar-benar bermanfaat bagi golongan
pekerja yang tunakisma atau bertanah gurem.
Masalah penciptaan serta transfer kesejahteraan
dan kekuasaan politik berbasis tanah perlu
(4) Sadar sejarah dipahami dari tinjauan historis yang panjang
sehingga kerangka “keadilan sosial” dapat
dikembangkan secara penuh.
Hal ini berarti pembaruan sekurang-kurangnya
tidak mengurangi, dan sedapat mungkin
(5) Sensitif gender
meningkatkan, hak-hak perempuan yang khas atas
tanah.
Hal ini berarti pembaruan yang dibuat sekurang-
kurangnya tidak mengurangi, dan sedapat
(6) Sensitif etnis
mungkin meningkatkan, hak-hak yang khas dari
kelompok etnis terhadap klaim teritorial mereka.
Hal ini berarti pembaruan yang dibuat harus
(7) Meningkatkan menjamin peningkatan produktivitas lahan dan
produktivitas
tenaga kerja.
(8) Menumbuh- Hal ini berarti pembaruan yang dibuat harus
kembangkan menyumbang pada penumbuhkembangan
sumber-sumber sumber-sumber penghidupan yang kian beragam
penghidupan dan berkelanjutan.
Hal ini berarti pembaruan yang dibuat harus
menyumbang pada keamanan hak yang efektif dari
(9) Menjamin kelompok miskin di dalam menguasai dan
keamanan hak
menggunakan tanah untuk tujuan dan menurut
cara yang mereka kehendaki.
Sumber: diadopsi dari Borras & Franco (2010 : 10-16)
66