Page 43 - PATU2025_EBOOK_PUYUHPETELUR_4_
P. 43

Puyuh Petelur
                  Coturnix Coturnix Japonica


                         Peternak cenderung menjual telur ke tengkulak atau pasar lokal tanpa membangun
                         merek sendiri.  Akibatnya, margin  keuntungan kecil dan ketergantungan tinggi

                         pada pihak perantara.


                      Namun demikian, peluang besar terbuka melalui:

                      1.  Diversifikasi produk olahan.
                         Telur puyuh dapat dijadikan produk olahan seperti telur puyuh rebus siap saji,

                         abon, nugget, bahkan dikalengkan. Ini membuka peluang meningkatkan nilai jual
                         dan umur simpan produk.

                      2.  Sertifikasi halal dan keamanan pangan untuk daya saing ekspor.

                         Negara-negara seperti Jepang, Korea, dan Timur Tengah menyukai produk telur
                         eksotis dan siap saji. Dengan peningkatan mutu dan sertifikasi, Indonesia bisa

                         menembus pasar ini.
                      3.  Digitalisasi pemasaran melalui e-commerce dan media sosial.

                         Pemanfaatan platform online (Shopee, Tokopedia,  Instagram) membuka  akses

                         langsung  ke  konsumen,  memperluas  jangkauan  pasar,  dan  meningkatkan
                         branding produk.

                      4.  Program pemerintah dalam penguatan agribisnis peternakan unggas kecil.
                         Program peternakan rakyat, bantuan bibit, pelatihan, serta koperasi atau kemitraan

                         dengan  perusahaan  swasta  memberi  peluang  bagi  peternak  kecil  untuk
                         berkembang.























                                                           38
   38   39   40   41   42   43   44   45   46   47   48