Page 112 - Jurnal Sejarah Abad Historiografi Pendidikan Indonesia
P. 112
Sekolah Pendidikan Menengah Pangreh Praja: MOSVIA Magelang 1927-1942 | 107
yang telah dilakukan berdampak pada ditegaskan dalam Peraturan Umum Pendi-
kondisi politik Hindia Belanda. Pemberon- dikan di Hindia Belanda tahun 1929/1930
takan yang terjadi tidak mengakibatkan “overal werden de leerlingen opgewekt tot
dampak pada penerapan politik di Hindia self government” (Siswa dibesarkan atau
Belanda. Kondisi yang kacau mengakibat- dididik dipersiapkan untuk mengurusi pe-
kan perubahan kebijakan di bidang pendi- merintahan di daerahnya masing-masing)
dikan. Situasi dan kondisi Hindia Belanda (Departmen van Onderwijs en Eeredienst,
sesudah Perang dunia II membawa dampak tt: 117). Pendidikan MOSVIA yang di-
kemunduran ekonomi. Keterpurukan pusatkan di Magelang merupakan pendi-
ekonomi memasuki tahun 1930 berdampak dikan bagi calon pangreh praja yang kelak
pada ditutupnya sekolah-sekolah terma- bekerja di Pemerintahan Hindia Belanda
suk OSVIA (Lohanda, 2012: 50). Situasi berdasarkan asal daerah masing-masing
ekonomi yang dialami Pemerintah Hindia siswa. Siswa-siswa MOSVIA Magelang
Belanda mengakibatkan pengurangan bi- nantinya setelah lulus kembali ke daerah
aya pendidikan. Keterpurukan ekonomi masing-masing.
yang dialami Pemerintah Hindia Belanda Secara lebih umum pendidikan yang
berdampak pada anggaran dana untuk se- disiapkan untuk membentuk pangreh pra-
kolah-sekolah sehingga sekolah-sekolah- ja lebih ditingkatkan sistem pendidikann-
pun lambat laun mengalami penutupan. ya dibandingkan dengan Sekolah Raja dan
OSVIA.“The government tries to increase
Perkembangan Mosvia di Magelang knowledge, to widen understanding, to give
Tahun 1927-1942 directions on hygiene, agriculture, irriga-
tion, cattle rearing, industry, fishing, trade,
1. Sistem Pendidikan credit systems, co-operation, social evils,
Pendidikan di MOSVIA dipusatkan di and so on (Angelino, 1931: 285).” Pemer-
Magelang, sehingga MOSVIA di Magelang intah Hindia Belanda mencoba memberi-
menjadi satu-satunya sekolah untuk pan- kan bekal kepada para siswa di MOSVIA
greh praja yang dipertahankan Pemerin- Magelang dengan mengatur sistem pen-
tah Hindia Belanda di Indonesia. Heather didikan meliputi segala aspek kehidupan.
Sutherland menegaskan “In 1927 the basic Hal ini dilakukan karena para pangreh pra-
schools, the six OSVIA, had been reduced ja nantinya agar dapat dimaksimalkan oleh
to four higher level instutions called MOS- Pemerintah Hindia Belanda dalam menjal-
VIA…(Sutherland, 1973: 436)” Tiga se- ani tugas sebagai pangreh praja.
kolah OSVIA yang lain mengalami penu-
tupan setelah tahun 1927 “closing that at 2. Landasan Hukum
Madiun in 1931, at Probolinggo in 1932 Landasan hukum di MOSVIA Magelang
and at Bandung in 1934 so that all MOS- meliputi reorganisasi sekolah untuk pan-
VIA education was concentrated in the greh praja yang tercantum Peraturan
Magelang school.” Umum Pendidikan Hindia Belanda Tahun
Sekolah pendidikan menengah pangreh 1931, sebagai berikut:
praja di Magelang memiliki tujuan yang
Vol. 03 | No. 1 | Juni 2019