Page 117 - Dietetik-Penyakit-Tidak-Menular_SC
P. 117

Latihan



               Untuk dapat memperdalam pemahaman Anda mengenai materi di atas, kerjakanlah Latihan

               berikut!

                     An. T perempuan kelas 2 SD usia 8 tahun adalah anak pertama dari pasangan Tn A dan
               Ny B. Pasangan ini sukses berwirausaha di bidang kuliner di kota X. Dua hari ini An. T tidak

               masuk sekolah karena sakit. Ia mengeluh sesak napas, cepat lelah, dan lemas. An. T dibawa
               orang tuanya berobat ke dokter. Setelah dilakukan pemeriksaan, tidak ditemukan penyakit
               atau  gangguan  fungsional  organ  lainnya.  Keluhan  yang  muncul  diduga  berkaitan  dengan
               kelebihan berat badan yang dialami An. T. Berat badan saat ini = 42 kg, dan tinggi badan = 126

               cm.  Lalu  dokter  menganjurnya  agar  An.T  menurunkan  berat  badannya,  dan  merujuknya
               kepada Ahli Gizi.
                       Hasil anamnesa gizi diperoleh data asupan energi sehari 2440 kkal dan asupan protein
               60,2 gram. Kebiasaan makan An.T 3 kali sehari, dengan makanan selingan 3-4 kali. Dari usia

               balita An. T sudah mengalami kegemukan, dan saat ini tampak tubuhnya semakin gemuk.
               Makanan  kesukaannya  yang  digoreng-goreng,  crispy,  dan  makanan  manis.  Setiap  pulang
               sekolah selalu minum air sirup atau minuman ringan yang manis lainnya. Makanan selingan
               yang disukai roti cokelat, donat, brownies atau mie goreng. Ia jarang main di luar rumah.

               Pemberian makan An. T sehari-hari dilakukan oleh pengasuhnya karena kedua orang tuanya
               sibuk mengelola bisnis kuliner. Anda sebagai Ahli Madya Gizi diminta melakukan asuhan gizi
               untuk An. T menggunakan langkah-langkah PAGT.
               1)     Lakukan asesmen gizi pada kasus obesitas anak tersebut.

               2)     Buat diagnosis gizi untuk kasus obesitas anak tersebut.
               3)     Buat rencana intervensi gizi untuk kasus obesitas anak tersebut.
               4)     Buat rencana monitoring evaluasi untuk kasus obesitas anak tersebut.


                     Untuk  latihan  kasus  obesitas  anak  seperti  yang  tercantum  di  atas,  silakan  saudara
               mengerjakan secara mandiri  mengikuti langkah-langkah seperti latihan kasus obesitas anak
               yang telah dipelajari sebelumnya pada bahasan topik 2.


               Petunjuk Jawaban Latihan

                     Untuk membantu saudara dalam menjawab latihan soal di atas, maka pelajari kembali
               materi tentang :





           108                                                        Dietetik Penyakit tidak Menular    
   112   113   114   115   116   117   118   119   120   121   122