Page 72 - Kecerdasan Emosional Menuju Keluarga Sakinah
P. 72
Kecerdasan Emosional Menuju Keluarga Sakinah
baik maka ia dapat bekerja dengan baik pula, hal itu
merupakan tanda dan kesehatan mentalnya. Sebaliknya,
seseorang yang memaksa menduduki jabatan tertentu dalam
bekerja tanpa diimbangi kemampuan yang memadai maka
hal itu akan mengakibatkan tekanan batin, yang pada saatnya
mendatangkan penyakit mental.
Ketiga, menerima keberadaan dirinya dan keberadaan
orang lain. Orang yang sadar spiritualnya adalah orang yang
menerima keadaan dirinya sendiri, baik berkaitan dengan kondisi
fisik, kedudukan, potensi,maupun kemampuannya, karena keadaan
itu merupakan anugerah (fadl) dari Allah SWT. Manusia yang sehat
spiriuainya akan mensyukuri anugerah itu tanpa mempertanyakan
mengapa Tuhan menciptakan seperti itu, sebab di batik
penciptanya-Nya pasti terdapat hikmah yang tersembunyi.
Manhaj Islam dalam pembentukan spiritual muslim
yang sehat, menjadikannya sebagai pribadi yang matang dan
sanggup menikmati segala gejala dan sendi kesehatan mental
dengan syarat sebagai berikut:
1. Iman dan kemantapan hati
Iman dan kemantapan hati yang dirasakan oleh
seorang muslim akan menciptakan adanya keseimbangan
emosional, sentimen, dan akal, dan pada akhirnya akan
didapalkan kebahagian. Sebagaimana firman Allah yang
artinya:
“Dan orang-orang yang sabar dalam kesempitan,
penderitaan dan dalam peperangan mereka ituiah
orang-orang yang bertaqwa” (QS. Al-Baqarah: 177).
Dari beberapa uraian di atas, jelaslah bahwa adanya
hubungan erat antara kesadaran spiritual dengan pembentukan
keluarga sakinah, karena di dalam keluarga yang sakinah itu
terdapat adanya hubungan yang harmonis antara suami dan istri,
71
