Page 21 - 21505241010_Muhammad Nur Fuadi_E Modul Teknologi Beton
P. 21
DEPARTEMEN PENDIDIKAN TEKNIK SIPIL & PERENCANAAN
FAKULTAS TEKNIK
AGREGAT
f) Menambahkan air ke dalam piknometer sampai batas pembacaan
pengukuran.
g) Menimbang berat total dari piknometer, air, dan agregat.
h) Mengeluarkan agregat halus dari dalam piknometer, kemudian
mengeringkan dengan oven sampai berat tetap pada temperatur
(110±5)°C.
i) Mengambil agregat halus dari oven, kemudian mendinginkan pada
temperatur ruang selama (1,0±0,5) jam kemudian menimbang
beratnya. Pada saat mengeringkan dan menimbang berat benda uji
dalam piknometer, sisa dari contoh uji dalam kondisi jenuh kering
permukaan boleh digunakan untuk menimbang berat kering ovennya.
Benda uji ini harus diambil pada saat yang bersamaan dan selisih
beratnya hanya 0,2 gram.
j) Menimbang berat piknometer pada saat terisi air saja sampai batas
pembacaan yang ditentukan.
Berat jenis curah kering, berat jenis curah kondisi jenuh kering
permukaan, berat jenis semu, dan penyerapan air dapat dihitung
menggunakan rumus di bawah ini:
TEKNOLOGI BETON 15