Page 8 - Sinar Tani Edisi 4050

8 Edisi 14 - 20 Agustus 2024 | No. 4050 Tahun LIV

Pompanisasi lahan yang ada, dan memasang

pompa air bagi wilayah yang
potensial untuk tetap berproduksi
di musim kemarau.
Arief
para
mengajak
Pompa Produksi Padi akademisi dan pengamat untuk
bersama
mengawasi
program
ini agar berjalan baik, bahkan
mempersilahkan bila ingin terlibat
langsung dalam program nyata
Pompanisasi kini menjadi solusi bagi pemerintah dalam membantu petani. “Kita sudah
mempertahankan produksi pangan. Bergulirnya pompanisasi di berbagai sebar lebih dari 30 ribu pompa
air. Kita ingin swasembada cepat
daerah, telah berdampak ‘terpompa’ atau naiknya produksi padi nasional dan selesai dengan urusan impor
dengan adanya peningkatan luas areal tanam. pangan. Jadi dukunglah kerja
Kementan,” katanya.
Sementara itu, Ketua Umum
bagi peningkatan produksi sehingga Kontak Tani Nelayan Andalan
mampu menyediakan pangan (KTNA), Yadi Sofyan Noor
yang cukup untuk rakyat dan mengungkapkan, pada saat
kesejahteraan petani,” katanya. iklim ekstrim musim kemarau ini
terbukti petani tetap semangat
Sinyal BPS berproduksi. Hal ini ditunjukkan
Badan Pusat Statistik (BPS) dari kondisi pertanaman padi yang
memberikan sinyal positif terjadi ada.
kenaikan produksi. Data per 7 Kondisi pertanaman padi saat
Agustus 2024, total realisasi luas ini menurutnya, relatif lebih bagus
tanam sebagai hasil program PAT dibandingkan bulan yang sama
telah mencapai 915.394 hektar (ha). tahun lalu. Di tahun lalu, luas
Kesuksesan program PAT sangat panen padi pada Agustus 0,86
disokong percepatan pompanisasi juta ha dan September 0,84 juta
yang sudah menjangkau 716.293 ha. Mengacu data hasil survey KSA
erubahan iklim penting dan genting. Kita ketahui ha. Untuk tahun 2024, Kementan BPS Juni 2024, luas panen pada
yang menyebabkan bersama bahwa Jawa Barat, Jawa mengalokasikan bantuan pompa Agustus diperkirakan 0,94 juta ha
El Nino atau Tengah dan Jawa Timur adalah air sebanyak 62.378 unit dan irigasi dengan produksi padi 4,62 juta
kekeringan panjang lumbung beras nasional. Karena perpompaan 9.904 unit. ton dan September seluas 1 juta ha
menyebabkan dunia, itu kita harus pastikan pompanisasi Kepala Biro Humas dan Informasi dengan produksi padi 5,14 juta ton.
Ptermasuk Indonesia, sebagai pendukung PAT terpasang Publik Kementan, Moch Arief Karena itu, Sofyan optimis
kini tengah mengalami kondisi dan berfungsi dengan baik. Jadi Cahyono menegaskan, terjadi produksi beras pada Agustus
darurat pangan. Dalam upaya dimana pun ada sumber air dan surplus produksi padi hingga 700 dan September 2024 mengalami
menjaga kondisi pangan saat lahan yang belum dioptimalkan ribu ton di periode Juni dan Juli 2024 surplus dan tentunya lebih bagus
ini, Wakil Menteri Pertanian, segera laporkan,” tuturnya. seperti halnya yang disampaikan dibanding tahun sebelumnya.
Sudaryono berkunjung ke Kunjungan Sudaryono ke Jawa BPS beberapa waktu lalu. Padahal Berdasarkan data KSA BPS,
beberapa sentra produksi Tengah, Jawa Timur dan Jawa Barat saat ini pertanian ditengah kondisi produksi bera bulan Agustus
pangan, dari mulai Jawa Barat, untuk memastikan program PAT el nino yang belum berakhir, petani diperkirakan 2,66 juta ton dan
Jawa Tengah dan Jawa Timur. berjalan sesuai target yang sudah tak berdaya karena sebagian lahan September di kisaran 3 juta ton.
“Kehadiran kami disini untuk ditentukan. Karena itu Ia optimis lima mereka kering dan kerontang. Konsumsi beras nasional pada dua
sesuatu yang kita nilai sangat bulan ke depan tren produksi padi “Pompanisasi adalah upaya cepat bulan ini yakni sebesar 2,58 juta ton
krusial. Krisis pangan bukan akan meningkat. Syaratnya, pompa pemerintah menghadapi cuaca per bulan, sehingga pada Agustus
hanya milik indonesia dan yang yang sudah diterima langsung saat ini. Kita butuh solusi cepat. terjadi surplus beras 0,08 juta ton
susah pangan bukan hanya difungsikan untuk menggarap lahan Sumber air yang masih ada, kita dan September sebesar 0,38 juta
indonesia, tapi seluruh negara di baru. “Kalau Pompa yang sudah tarik agar sawah di sekitarnya masih ton.
dunia mengalami krisis pangan. terdistribusi langsung dimanfaatkan bisa bertani,” ujar Arief. Bahkan “Artinya apa? prediksi panen
Bagaimanapun juga kita harus maka kita optimis lima bulan ke menurutnya, pemasangan pompa ini lebih baik dibanding tahun
meningkatkan produksi pangan depan produksi kita akan naik,” sudah mempertimbangkan kondisi lalu. Sebab Produksi beras pada
mengikuti kebutuhan konsumsi ujarnya. lahan dan kebutuhan air untuk Agustus 2023 mengalami difisit,”
masyarakat,” katanya. Sudaryono menegaskan memaksimalkan pertanaman di ungkapnya. Bahkan Sofyan
Karena itu sebagai solusi kebijakan program pompanisasi dan berbagai daerah sentra pangan. menilai, intervensi penanganan
cepat bagi petani yang perluasan areal tanam adalah upaya Arief menambahkan, Program dan antisipasi menghadapi
kesulitan berusaha tani akibat pemerintah untuk pemenuhan Kementan saat ini butuh dukungan musim kemarau tahun ini terlihat
kekeringan, Kementerian pangan masyarakat Indonesia. semua pihak, dan seluruh elemen lebih siap dan sangat membantu
Pertanian memastikan program “Program pompanisasi dalam di Kementan sedang berkonsentrasi petani menyiapkan air dan terasa
pompanisasi berjalan baik. rangka perluasan areal tanam akan turun ke lapangan untuk Perluasan langsung manfaatnya.
“Urusan pangan ini urusan memberikan dampak signifikan Areal Tanam (PAT), mengoptimalkan “Silahkan dicek data BPS juga
memprediksi kondisi yang tidak
jauh beda. Di wilayah Jabar, Jateng
dan Jatim meskipun kemarau
tapi tetap ada panen dan tanam,
adalah di kisaran 100 sampai 200
ribu ha panen tiap provinsi dan
pada daerah irigasi teknis bahkan
ada yang tanam 3 kali setahun,”
ungkapnya.
Secara nasional target realisasi
PAT padi sebesar 1.782.612 ha
dengan realisasi mencapai 778.422
ha atau 44,35 persen. Kementerian
Pertanian juga memastikan
program pompanisasi yang saat
ini berjalan di seluruh Indonesia
menjadi solusi cepat bagi petani
yang kesulitan berproduksi.
Pompanisasi bahkan menjadi
pilihan tepat dan strategis bagi
masa depan Indonesia yang kini
tengah menghadapi ancaman
darurat pangan. Ditjen PSP/Yul