Page 16 - Kepercayaan-BG-KLS-I
P. 16

c.  Memilih teknik asesmen untuk setiap target pembelajaran, teknik asesmen
                               k  pr          T
                         asesmen harus mengungkapkan kemampuan khusus serta mengembangkan
                         kemampuan peserta didik, sehingga ketika memilih teknik asesmen harus pula
                         dipertimbangkan manfaatnya untuk umpan balik bagi peserta didik. Sebab
                         itu, ketika melakukan interpretasi dari hasil asesmen harus cermat, dengan
                             k  y        guru.

                     5.  Komponen Pengayaan

                     Komponen pengayaan merujuk pada sumber belajar lainnya, dapat berupa link, buku
                     non teks, majalah dan jurnal untuk menambah wawasan peserta didik yang sudah
                     mencapai pembelajaran yang telah ditentukan. Program pengayaan dapat diartikan
                     memberikan tambahan/perluasan pengalaman atau kegiatan peserta didik yang
                      melampau k  y   kurikulum. Metode
                     yang digunakan dapat bervariasi sesuai dengan sifat, jenis, dan latar belakang
                     kesulitan belajar yang dialami peserta didik. Dalam program pengayaan, media
                     belajar harus benar-benar dipersiapkan oleh guru agar dapat memfasilitasi peserta
                     didik dalam menguasai materi yang diberikan. Guru memberikan pendalaman dan
                     perluasan dari CP yang sedang diajarkan atau materi dalam CP yang berikutnya.

                         Waktu yang tersedia dapat dimanfaatkan peserta didik untuk memperdalam atau
                     mengembangkan hingga mencapai tahapan networking (jejaring) dalam pendekatan
                     ilmiah (scientific approach). Guru dapat memfasilitasi dengan memberikan berbagai
                     sumber belajar, antara lain: perpustakaan, majalah atau koran, internet, dll.

                     a.  Jenis-Jenis Program Pengayaan.

                     1)  Kegiatan eksploratori terkait dengan CP yang sedang dilaksanakan dirancang
                         untuk disajikan kepada peserta didik. Sajian dimaksud contohnya: berupa
                         sejarah, penemuan, uji coba, yang secara regular tidak tercakup dalam kurikulum.
                     2)  Keterampilan proses oleh peserta didik agar berhasil melakukan pendalaman
                         dan investigasi terhadap topik yang diminati dalam pembelajaran mandiri.

                     3)  Pemecahan masalah yang diberikan kepada peserta didik yang memiliki
                         kemampuan belajar lebih tinggi berupa pemecahan masalah nyata dengan
                         menggunakan pendekatan investigatif atau penelitian ilmiah.


                     b.  Pemecahan Masalah ditandai dengan:
                     1)  identifikasi bidang permasalahan yang akan dikerjakan;
                     2)  penentuan fokus masalah atau problem yang akan dipecahkan;
                     3)  penggunaan berbagai sumber;
                     4)  pengumpulan data menggunakan teknik yang relevan;

                     5)  analisis data, dan
                     6)  penyimpulan hasil investigasi.





                  8     | Buku Panduan Guru Pendidikan Kepercayaan Terhadap Tuhan Yang Maha Esa dan Budi Pekerti | untuk SD Kelas I
   11   12   13   14   15   16   17   18   19   20   21