Page 162 - Tata Kelola Pemilu di Indonesia
P. 162

a.  melakukan koordinasi;
           b. melakukan supervisi;
           c.  melakukan pembinaan;
           d. dan/atau  mempercepat  penyelesaian  permasalahan  di  KPU
              Kabupaten/Kota yang berada dalam wilayah kerjanya.

           Dalam  menjalankan  Tugas,  Wewenang  dan  Kewajibannya,  KPU  Provinsi
           didukung dan difasilitasi oleh Sekretariat KPU Provinsi yang dipimpin oleh
           Sekretaris KPU Provinsi. Sekretaris KPU Provinsi berasal dari Aparatur Sipil
           Negara yang memenuhi persyaratan sesuai dengan ketentuan peraturan
           perundang-undangan. Sekretaris KPU Provinsi diangkat dan diberhentikan
           oleh  Sekretaris  Jenderal  KPU  sesuai  dengan  ketentuan  peraturan
           perundang-undangan.  Sekretaris  KPU  Provinsi  secara  administratif
           bertanggung jawab kepada Sekretaris Jenderal KPU dan secara fungsional
           bertanggung jawab kepada Ketua KPU Provinsi.

           Perpres 105/2018 membagi dua bentuk tipologi Sekretariat KPU Provinsi
           yaitu:
           1. Sekretariat KPU Provinsi Tipe A untuk mewadahi beban kerja yang besar
              dan  terdiri  atas  paling  banyak  5  bagian  serta  masing-masing  bagian
              paling banyak 2 subbagian;

           2. Sekretariat  KPU  Provinsi  Tipe  B  untuk  mewadahi  beban  kerja  yang
              ringan dan dan terdiri atas paling banyak 4 bagian serta masing-masing
              bagian paling banyak 2 subbagian.


           Perlu dicatat bahwa Sekretariat KPU Provinsi, sesuai tingkatannya, memiliki
           tugas,  wewenang  dan  kewajiban  yang  persis  sama  dengan  Sekretariat
           Jenderal KPU kecuali kewenangan dalam hal mengangkat tenaga pakar/ahli
           dan menjatuhkan sanksi administratif dan atau menonaktifkan sementara
           pegawai Sekretariat Jenderal KPU, Sekretariat KPU Provinsi dan Sekretariat
           KPU  Kabupaten/Kota  yang  nyata-nyata  melakukan  tindakan  yang
           mengakibatkan  terganggunya  tahapan  Penyelenggaraan  Pemilu  yang
           sedang berlangsung berdasarkan putusan Bawaslu dan/atau berdasarkan
           ketentuan peraturan perundang-undangan.

           Di bawah ini terdapat dua tabel yang berbeda dalam pembagian divisi dan
           uraian tugas KPU Provinsi berdasarkan jumlah keanggotaannya (lima dan
           tujuh orang), yakni:

    146     BAB 4 – KELEMBAGAAN PENYELENGARA PEMILU
   157   158   159   160   161   162   163   164   165   166   167