Page 65 - ASTRONOMI DAN ASTROFISIKA
P. 65
Kemudian kita turunkan hubungan penting antara torka dan momentum sudut.
d
Telah diketahui untuk sebuah partikel berlaku F ma dp/ dt mv . Bila kedua
dt
ruas dikalikan dengan r didapatkan:
d p d
r F r (r ) p
dt dt
d ( r p r d p (3.79)
)
dt dt
Selanjutnya persamaan 3.79 menjadi
d L
r F (3.80)
dt
Torka atau momen gaya ini analog dengan gaya pada gerak translasi. Pada
gerak rotasi juga berlaku:
I (3.81)
Dengan I momen inersia (analog dengan massa) dan α percepatan sudut
( d / dt ). Momen inersia suatu benda dapat dicari dengan persamaan diferensial
I r 2 dm (3.82)
Adapun energi kinetik untuk benda berotasi dinyatakan dengan:
1
2
E k (rot ) I (3.83)
2
Astronomi dan Astrofisika 64

