Page 274 - buku 1 kak emma_merged (1)_Neat
P. 274

Prof. Dr. Achmad Mochtar: Ilmuwan Kelas Dunia Korban Kejahatan Perang Jepang



                     28. Dokter  Loekmono  Hadi,  korban  pemberontak  PKI  di

                           Madiun (1948).

                     29. Dokter Suwandar, dalam perjalanan dinas dari Solo ke

                           Pati, beserta rombongan masuk perangkap PKI di sekitar
                           Ngawi dan ikut terbunuh (1948).

                     30. Dokter Purnomo, pada saat menjalankan tugas PPMI

                           sekitar kota Solo (1949), terkena oleh bom yang dijatuhkan

                           oleh Belanda.
                     31. Dokter Pratiknjo, dalam menjalankan tugas gerilya Perang

                           Kemerdekaan ke-II gugur di daerah Klaten bagian Utara

                           (1949). Telah dimakamkan di Taman Pahlawan Yogyakarta.

                     32. Dokter Sudjono Purwo Suprodjo, dalam menjalankan

                           tugas gerilya sewaktu Perang Kemerdekaan ke II 1949. Telah
                           dimakamkan kembali di Taman Pahlawan Yogyakarta.

                           (Gunung Merapi).

                     33. Dokter Subandi, gugur dalam menjalankan tugas gerilya

                           sewaktu Perang Kemerdekaan II di sekitar Kalisat (Jawa
                           Timur) dan telah dimakamkan kembali di Taman Pahlawan

                           Jember (1949).

                     34. Dokter Djasamin Saragih, pada waktu tentara Belanda

                           menyerbu kota Pematang Siantar, dalam pengungsian ke

                           Kaban Jahe dibunuh oleh Laskar Rakyat karena terdapat
                           padanya  tablet  “MB”  (Pabrik  May  and  Baker),  yang

                           diartikan oleh Laskar tadi sebagai Militer Belanda (1947).

                     35. Dokter G. Tobing,  gugur pada waktu tentara Belanda

                           menyerbu Kota Tebing Tinggi (Sumatera Timur) tahun

                           1947.


                                                           245
   269   270   271   272   273   274   275   276   277   278   279