Page 62 - BAHAN AJAR Microteaching
P. 62
penguatan wajib disertai atau mencerminkan perasaan yang
menyenangkan dan dilakukan dengan sangat sungguh-sungguh.
2. Kebermaknaan. Jenis dan bentuk penguatan yang diberikan wajib
mempunyai makna bagi siswa, yaitu setiap jenis atau bentuk penguatan
yang diberikan, baik melalui kata-kata, isyarat juga bentuk penguatan
lain yang sejenis, wajib dipilih dan diadaptasi menggunakan makna yang
terkandung yang ada di dalamnya.
3. Menghindari penguatan negatif. Sebaiknya respon negatif tidak
dimunculkan, karena mendemotivasi peserta didik, mengindari
penggunaan respon negatif terhadap peserta didik menjadi sebuah
keharusan yang di biasakan agar peserta didik dapat terus berupaya
menumbuhkan kemampuan berinisiatif secara pribadi.
9. Keterampilan Menggunakan Media/Alat
Pada aktivitas pembelajaran, hal yang terpenting ialah sebuah proses,
karena apabila proses berjalan dengan sangat baik dengan begitu akan diikuti
oleh hasil belajar, yaitu ketercapaian tujuan pembelajaran dengan pemenuhan
unsur-unsur indikator belajar. Ketercapaian pada proses pembelajaran
ditandai dengan adanya perubahan tingkah laku pada siswa. Perubahan
tingkah laku tersebut baik yang menyangkut perubahan pengetahuan
(kognitif), keterampilan (psikomotor) juga yang menyangkut nilai dan sikap
(afektif). Dalam proses pembelajaran terdapat cukup banyak faktor yang
sangat mempengaruhi tercapainya tujuan pembelajaran antara lain ialah
kompetensi guru, kondisi peserta didik, lingkungan belajar, metode
pembelajaran, teknik pendekatan dan yang tidak kalah penting ialah media
pembelajaran. Pada kenyataannnya, proses pembelajaran sering sekali
berjalan dan berlangsung kurang efektif. Banyak waktu, energi dan biaya yang
terbuang sia-sia sedangkan tujuan belajar tidak bisa tercapai bahkan terjadi
kebingungan dan kebuntuan pada komunikasi antara pendidik dan peserta
didik.