Page 143 - Memahami dan Menemukan Jalan Keluar dari Problem Agraria Krisis Sosial Ekologi
P. 143
,
alba, jati, kopi,
kapolaga dan
kacang tanah
Tanaman padi Perempuan - Perempuan -
dan Laki-laki dan laki-laki
tanaman Perempuan Laki-laki Perempuan Laki-laki
sampingan,
bukan
komoditas
untuk dijual:
misal ubi jalar
dan kacang
panjang, yang
ditanam di
pematang
sawah
Tabel 24. Akses & Kontrol dalam Kelembagaan Pertanian pada Level
Rumah Tangga di OTL Banjaranyar 2, Desa Banjaranyar
Khusus untuk keperluan sekolah, jika biaya yang di-
perlukan besar, maka isteri akan berkonsultasi lebih dulu pada
suami. Saat uang hasil panen habis dan ada kebutuhan baru,
istri akan menyampaikan hal tersebut ke suami dan suami
akan mengusahakan menjual komoditas yang ada di kebun
(pisang, pete, jengkol) atau menjadi buruh orang lain jika ada
yang memerlukan. Jika suami sedang tidak di rumah, istri
dapat berinisiatif mengambil sendiri komoditas dalam kebun
dan menjualnya ke bandar. Jika sedang tidak ada yang bisa
dijual, istrilah yang biasanya mengambil tindakan mengutang
pada bandar, melalui kedekatan hubungan (fisik dan psiko-
logis) dengannya.
Terkait penyerahan hasil panen, ada “sanksi sosial” jika
suami yang melakukan penjualan panen tidak menyerahkan
hasil penjualan dan kuitansi secara jujur pada istri. Suami
kadang mengambil sebagian kecil untuk kebutuhan pribadi
seperti rokok dan ngopi di warung sebelum menyerahkan
seluruh sisanya ke istri. Suami akan melaporkan perbedaan
antara jumlah di kuitansi dengan sisa uang pada istri. Sebagai-
mana yang disampaikan seorang perempuan muda yang
sudah menikah selama lima tahun.
129