Page 219 - E-KLIPING KETENAGAKERJAAN 28 DESEMBER 2021
P. 219

"Nah di SK tersebut ada ruang tuh, bagi pengusaha yang memang gak tumbuh akan di bahas
              lagi di depan pengupah. Dia akan menggunakan upag seperti apa," pungkasnya.
              Pada awalnya, Anies menerbitkan Keputusan Gubernur yang menetapkan UMP 2022 hanya naik
              0,85 persen atau Rp 38 ribu. Keputusan itu dibuat berdasarkan PP Nomor 36 Tahun 2021 tentang
              Pengupahan.

              Anies mengaku terpaksa menerbitkan Kepgub itu karena sudah tenggat waktunya. Jika tidak
              menetapkan sesuai formula di PP itu, ia akan dianggap melanggar Undang Undang.

              Namun, Anies merasa kenaikan nilai UMP di Jakarta terlalu kecil. Pasalnya, kondisi perekonomian
              di ibu kota dinilainya sudah bisa menaikan UMP yang lebih tinggi.

              Akhirnya,  ia  pun  melayangkan  surat  kepada  Kementerian  Ketenagakerjaan  untuk  negosiasi
              formula penentuan nilai UMP. Setelah mendapat balasan, akhirnya Anies resmi menambah nilai
              kenaikan UMP dari hanya Rp 38 ribu jadi Rp 225.667.



























































                                                           218
   214   215   216   217   218   219   220   221   222   223   224