Page 337 - E-KLIPING KETENAGAKERJAAN 18 AGUSTUS 2021
P. 337
Judul Lengkap! Aturan soal Upah, WFH, WFO hingga PHK Pekerja di Masa
PPKM
Nama Media liputan6.com
Newstrend Pedoman Pelaksanaan Hubungan Kerja di Masa Pandemi COVID-19
Halaman/URL https://www.liputan6.com/bisnis/read/4633189/lengkap-aturan-soal-
upah-wfh-wfo-hingga-phk-pekerja-di-masa-ppkm
Jurnalis Tira Santia
Tanggal 2021-08-16 14:45:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 17.500.000
News Value Rp 52.500.000
Kategori Kementerian Ketenagakerjaan
Layanan Korporasi
Sentimen Positif
Narasumber
negative - Indah Anggoro Putri (Dirjen PHI dan Jamsos Kemnaker) Dalam Kepmenaker tersebut,
kita sampaikan acuan atau pedoman bagi pengusaha dan pekerja yaitu pengusaha yang
memberlakukan sistem kerja WFH tetap wajib membayar upah
neutral - Indah Anggoro Putri (Dirjen PHI dan Jamsos Kemnaker) Jam kerja juga diatur dengan
sebaik-baiknya dengan mengutamakan mereka yang sehat. Bagi ibu hamil atau rentan sakit agar
bekerja dari rumah saja
negative - Indah Anggoro Putri (Dirjen PHI dan Jamsos Kemnaker) Lalu perusahaan yang secara
finansial tidak mampu membayar upah bagi para pekerja, maka pengusaha dan pekerja dapat
membuat kesepakatan penyesuaian upah
negative - Indah Anggoro Putri (Dirjen PHI dan Jamsos Kemnaker) Tetapi PHK harus jalan paling
akhir kalau sudah dilakukan upaya-upaya lain kemudian tidak ada jalan lain maka terpaksa PHK,
namun harus suatu keputusan bersama antara pengusaha dan pekerja
neutral - Indah Anggoro Putri (Dirjen PHI dan Jamsos Kemnaker) Dalam dialog bipartit dengan
putusan PHK kiranya melibatkan dinas ketenagakerjaan setempat. Dan jangan lupa hak-hak
pekerja ini harus tetap diberikan walaupun perusahaan itu bangkrut
Ringkasan
Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) telah menerbitkan aturan yang mengatur hubungan
kerja di masa pandemi COVID-19, khususnya di masa Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan
Masyarakat (PPKM). Aturan tersebut tertuang dalam Keputusan Menteri Ketenagakerjaan RI
(Kepmenaker) Nomor 104 Tahun 2021 tentang Pedoman Pelaksanaan Hubungan Kerja Selama
Masa Pandemi Corona Virus Disease 2019 (COVID-19).
336

