Page 155 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 14 APRIL 2021

Judul Pengusaha Diwajibkan Bayar THR Penuh, Buruh di Sumut Dilema
Ternyata Sudah Banyak PHK Sepihak
Nama Media medan.tribunnews.com
Newstrend Aturan THR 2021
Halaman/URL https://medan.tribunnews.com/2021/04/13/pengusaha-diwajibkan-
bayar-thr-penuh-buruh-di-sumut-dilema-ternyata-sudah-banyak-phk-
sepihak
Jurnalis Kartika Sari
Tanggal 2021-04-13 18:43:00
Ukuran 0

Warna Warna
AD Value Rp 17.500.000
News Value Rp 52.500.000
Kategori Ditjen PHI & Jamsos
Layanan Korporasi
Sentimen Positif

Narasumber

neutral - Willy Agus Utomo (Ketua Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia) Kita apresiasi lah
karena tuntutan kita kan jangan ada pencicilan THR. Sebenarnya tidak pakai surat edaran ini
kan THR merupakan hal yang wajib dibayar kepada pekerja buruh yang khususnya beragama
Islam

negative - Willy Agus Utomo (Ketua Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia) Kalau tahun lalu
tetap banyak masalah yang terjadi dari pembayaran THR. Karena kalau tahun lalu ada surat
edaran menteri boleh cicil THR itu hampir 40 persen perusahaan melakukan cicilan THR bahkan
ada perusahaan yang baru selesai bayar cicilan THR tahun lalu baru-baru ini

negative - Willy Agus Utomo (Ketua Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia) Di sini jadi dilema
kami bahwa selain perusahaan menghindari THR justru banyak PHK karena mereka pakai cara
PHK agar menghindari kewajiban THR

neutral - Willy Agus Utomo (Ketua Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia) Kita meminta kepada
Disnaker Sumut agar membuat Satgas untuk mengawasi THR di kabupaten dan provinsi masing-
masing. Masih banyak pelanggaran perusahan yang lalai melaksanakan kewajiban THR ini

negative - Willy Agus Utomo (Ketua Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia) Kalau THR ini
harapan buruh agar pengusaha tetap bayar THR dua Minggu paling lama sebelum lebaran, itu
permintaan para buruh. Walaupun disitu ada poin yang mengatakan bahwa ada perusahan yang
tidak mampu atau Terdampak Covid dengan dibuktikan catatan keuangan yaitu kita berharap
pemerintah tidak berlindung di balik poin tersebut

Ringkasan

Kebijakan Surat Edaran (SE) mengenai Pelaksanaan Pemberian Tunjangan Hari Raya Keagamaan
yang dikeluarkan pada Senin (12/4/2021) kemarin, ternyata membuat para buruh di Sumut

154