Page 123 - KLIPING KETENAGAKERJAAN 30 NOVEMBER 2021
P. 123

Judul               Desak Upah Layak Naik 10-15 Persen, Massa Gebrak Temui KSP
                Nama Media          cnnindonesia.com
                Newstrend           Upah Minimum 2022
                Halaman/URL         https://www.cnnindonesia.com/nasional/20211129194701-20-
                                    727593/desak-upah-layak-naik-10-15-persen-massa-gebrak-temui-ksp
                Jurnalis            Senin, 29 Nov 2021 20:17 WIB
                Tanggal             2021-11-29 20:17:00
                Ukuran              0
                Warna               Warna
                AD Value            Rp 17.500.000
                News Value          Rp 52.500.000
                Kategori            Ditjen PHI & Jamsos
                Layanan             Korporasi
                Sentimen            Negatif

              Ringkasan

              Enam  orang  perwakilan  massa  aksi  buruh,  mahasiswa,  dan  kelompok  masyarakat  sipil  yang
              tergabung dalam Gerakan Buruh Bersama Rakyat (Gebrak)  menemui perwakilan Kantor Staf
              Presiden (KSP) guna melakukan audiensi soal upah.



              DESAK UPAH LAYAK NAIK 10-15 PERSEN, MASSA GEBRAK TEMUI KSP

              Enam  orang  perwakilan  massa  aksi  buruh,  mahasiswa,  dan  kelompok  masyarakat  sipil  yang
              tergabung dalam Gerakan Buruh Bersama Rakyat (Gebrak) menemui perwakilan Kantor Staf
              Presiden (KSP) guna melakukan audiensi soal upah.

              "Perwakilan gebrak sekitar 6 orang telah masuk ke dalam Istana untuk beraudiensi dengan pihak
              istana yang kabarnya diterima oleh Deputi IV dan V (KSP)," kata Pengurus Kongres Aliansi Serikat
              Buruh Indonesia (KASBI) Nugraha, melalui mobil komando di kawasan Patung Kuda, Jakarta
              Pusat, Senin (29/11). Ia pun meminta massa aksi tetap bertahan di lokasi sembari menunggu
              hasil audiensi yang diharapkan membuahkan hasil.

              "Maka dari  itu  massa tetap  di  tempat  sambil kita  menunggu  hasil  audiensi  perwakilan kita,"
              lanjutnya.  Sebelumnya, ratusan  massa  yang  tergabung  dalam  Gebrak menggelar  unjuk  rasa
              menuntut Presiden Joko Widodo menerbitkan Keputusan Presiden tentang Upah Layak Nasional.
              Mereka meminta agar upah minimum 2022 mengalami kenaikan sebesar 10-15 persen.

              "Mendesak Presiden  Joko  Widodo  untuk terbitkan  Keppres  Upah  Layak Nasional  tahun  2022
              dengan kenaikan 10 persen sampai 15 persen," kata Juru Bicara Gebrak Nining Elitos dalam
              keterangan resminya, Senin (29/11). Ia pun meminta pemerintah mematuhi putusan Mahkamah
              Konstitusi  (MK)  yang  menyatakan  Undang-Undang  Cipta  Kerja  inkonstitusional  bersyarat.
              Pengaturan pengupahan berbasis turunan UU Ciptaker, yakni Peraturan Pemerintah (PP) Nomor
              36  Tahun  2021  tentang  Pengupahan,  pun  harus  disetop.  Nining  juga  mendesak  pemerintah
              mencabut Surat Edaran Kementerian Ketenagakerjaan (Kemenaker) soal penetapan upah 2022.

              "Pasca-dikeluarkannya  putusan  MK,  maka  tidak  ada  lagi  alasan  bagi  pemerintah  untuk
              meneruskan penetapan upah minimum menggunakan PP 36/2021," jelas Nining.



                                                           122
   118   119   120   121   122   123   124   125   126   127   128