Page 126 - KLIPING KETENAGAKERJAAN 30 NOVEMBER 2021
P. 126
"Bila diterapkan di Jakarta, buruh Jakarta hanya akan mengalami kenaikan sebesar Rp38 ribu.
Kami melihat angka ini adalah angka yang amat kecil dibanding tahun-tahun sebelumnya," kata
Anies saat menyambangi massa buruh di depan Gedung Balaikota Jakarta, Senin.
Karena itu, Anies pun meminta Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziah untuk meninjau ulang
formula penetapan UMP 2022.
Permintaan Anies itu dituangkan dalam surat kepada Menaker pada 22 November 2021 terkait
usulan peninjauan kembali formula penetapan UMP.
"Kita bersurat kepada Kementerian Ketenagakerjaan. Kita mengatakan formula ini tidak cocok
untuk diterapkan di Jakarta. Formula ini kalau diterapkan di Jakarta tidak sesuai," kata Anies.
Anies juga mengaku terpaksa menerbitkan Keputusan Gubernur Nomor 1395 Tahun 2021 soal
Upah Minimum Provinsi (UMP) DKI 2022. UMP DKI Jakarta Tahun 2022 ditetapkan sebesar
Rp4.453.935,536.
Kenaikan UMP di DKI Jakarta tahun 2022 hanya sebesar Rp37.749 atau 0,85 persen dari tahun
sebelumnya sebesar Rp4.416.186,548 Pemprov DKI juga diharuskan untuk menetapkan atau
mengumumkan besaran UMP tersebut sebelum 21 November 2021.
Keputusan gubernur itu dibuat semata-mata agar tidak melanggar ketentuan di atas.
"Kami terpaksa mengeluarkan keputusan hubernur ini, karena bila tidak dikeluarkan, kami
dianggap melanggar. Tetapi kami bilang (dalam surat itu), bahwa ini tidak cocok dengan situasi
di Jakarta," kata Anies.
125