Page 35 - PROFESI - EDISI 2 TAHUN 2021
P. 35

Model Pembelajaran Blended Learning


           untuk Meningkatkan HOTS di Era Disrupsi Teknologi


                                                    Oleh : Munhar
                                                  MAN Karangasem
                                                munhar5@gmail.com


                                                       Abstrak

               Abad 21 dimana telah terjadi revolusi industri 4.0 yang bisa disebut dengan Era Disrupsi teknologi
          merupakan era dimana hidup manusia berorientasi pada teknologi. Era ini menjadi tantangan bagi ma-
          nusia generasi saat ini. Hal ini dikarenakan, permasalahan di era Revolusi Industri lebih kompleks dan
          manusia harus mampu bertahan dan mengatasi permasalahan-permasalahan yang ada di era saat ini. Ber-
          bagai macam cara dapat dilakukan untuk membantu manusia dalam menghadapi era Revolusi Industri,
          Salah satunya adalah menanamkan sejak dini, keterampilan Dan kemampuan yang dibutuhkan untuk
          menghadapi era Revolusi Industri. Ada berbagai macam keterampilan yang diperlukan oleh siswa saat
          ini. Higher Order Thingking Skill, merupakan Salah satu keterampilan yang sangat diperlukan oleh siswa.
          Hal ini dikarenakan, dalam Higher Order Thingking Skill melibatkan berbagai macam aspek dan melalui
          proses berpikir yang sistematis. Tentunya dalam menanamkan Higher Order Thingking Skill pada siswa,
          pendidikan dan model pembelajaran yang efektif dan efisien akan mengembangkan kemampuan Higher
          Order Thingking Skill siswa secara optimal. Mengikuti era disrupsi teknologi, tentunya model pembe-
          lajaran yang diberikan kepada siswa perlu menyesuaikan dengan eranya. Salah satu model yang sesuai
          dengan era saat ini adalah blended learning. Blended learning merupakan suatu model pembelajaran
          yang mana menggabungkan traditional model dengan modern model. Untuk mengembangkan Higher
          Order Thingking Skill siswa maka dapat menggunakan model blended learning seperti menggabungkan
          metode antara daring yang tentunya mengharuskan untuk menguasai teknologi dengan metode luring
          yang pengajaran secara konvensional dengan demikian, siswa akan mempelajarai suatu hal yang berbeda
          dan baru untuk dianalisis dan dipelajari. Hal ini akan memacu siswa untuk berpikir lebih dalam. Dengan
          demikian, siswa akan memiliki kemampuan berpikir tingkat tinggi yang berkembang dengan optimal dan
          siswa akan mampu menghadapi era disrupsi teknologi kedepannya.

          Kata Kunci:  Model Pembelajaran,  Blended Learning,  Higher Order Thingking Skill, Era Disrupsi
          teknologi.


         I. Pendahuluan                                          Guru dan siswa perlu memiliki berbagai ma-
         A.  Latar Belakang                                 cam kemampuan untuk dapat menghadapi era dis-
                                                            rupsi teknologi. Ada berbagai macam keterampi-
                   bad 21 sangat mempengaruhi  perkem-      lan yang diperlukan oleh siswa untuk menghadapi
              Abangan teknologi informasi dan merubah       era disrupsi teknologi. Salah satu keterampilan
         gaya hidup manusia dalam semua segi kehidupan.     yang perlu dimiliki manusia adalah HOTS (High-
         Pembelajaran abad 21 menuntut kemampuan ped-       er Order Thingking Skill) atau yang sering disebut
         agogik guru sebagai pengajar untuk lebih mampu     sebagai kemampuan berpikir tingkat tinggi. Kon-
         mendesain  pembelajaran  agar  menarik  dan ber-   sep ini dimaksukan ke dalam pendidikan bertujuan
         makna. Di Abad 21 ini juga kita mengenal adanya    untuk menyiapkan sumber daya manusia dalam
         Era Disrupsi teknologi era dimana kehidupan ma-    menghadapi revolusi industri.
         nusia selalu  berhubungan  dengan  teknologi  dan
         informasi.                                              Dengan demikian  diperlukannya  model


                                                       ISSN 2085-8639
                                                       ISSN 2085-8639
             Profesi-Edisi 2, Th.16 Desember 2021      ISSN 2085-8639                         35
   30   31   32   33   34   35   36   37   38   39   40