Page 18 - e-book interaktif
P. 18
Sumber: fimela.com
Gambar 1. Bahan
Makanan Sumber a. Karbohidrat
Karbohidrat
Karbohidrat adalah nama umum untuk bahan makanan yang mengandung unsur
karbon (C), hidrogen (H), dan oksigen (O) yang tersusun dalam suatu susunan tertentu
1 gr karbohidrat dengan membentuk rumus senyawa Cn(H2O)m. Karbohidrat berfungsi sebagai
~ 4,1 kalori sumber energi bagi tubuh yang merupakan sumber kalori utama karena sekitar 80%
dari kalori yang diperlukan tubuh manusia berasal dari karbohidrat. Karbohidrat yang
diserap dalam tubuh berupa glukosa.
Tabel 1. Pembagian Karbohidrat berdasarkan Jenisnya
Jenis Karbohidrat
Monosakarida Disakarida Polisakarida
1 molekul gula 2 molekul gula banyak molekul gula
glukosa maltosa (glukosa dan glukosa) pati (amilum)
fruktosa sukrosa (glukosa dan fruktosa) selulosa
galaktosa laktosa (glukosa dan galaktosa) glikogen
Sumber: Irnaningtyas, 2014
Secara spesifik fungsi karbohidrat di dalam tubuh sebagai berikut:
• Menjaga keseimbangan asam basa di dalam tubuh
• Membentuk struktur sel dengan mengikat protein dan lemak
• Memegang peranan penting dalam proses metabolisme di dalam tubuh
Karbohidrat merupakan zat makanan yang banyak diperoleh dari tumbuh-
tumbuhan. Contoh bahan makanan yang mengandung karbohidrat sebagai nutrisi
utama yakni: beras, jagung, sagu, gandum, singkong, ubi, kentang, talas, dan gula. Salah
satu jenis karbohidrat polisakarida yakni selulosa yang berfungsi sebagai serat bagi
tubuh. Kandungan serat pada Aloe vera adalah senyawa selulosa yang merangsang
aktivitas saluran pencernaan sehingga memperlancar proses pembuangan sisa-sisa
pencernaan. Dengan demikian, sisa-sisa pencernaan tidak terlalu berada di dalam
usus besar yang dapat mengakibatkan tubuh keracunan. Selain itu, serat makanan
menyerap banyak air sehingga membuat makanan menjadi lebih lunak dan mudah
dicerna. Serat makanan hanya diperoleh dari makanan yang berasal dari tumbuhan.
Serat makanan terdiri atas karbohidrat kompleks, misalnya selulosa yang menyusun
dinding sel. Makanan berserat dapat ditentukan pada sayur-sayuran (buncis, ercis,
bayam, kangkung dan sawi), buah-buahan (apel, papaya, jeruk, pisang, semangka),
dan kacang-kacangan (kacang hijau, kacang tanah, kacang kedelai dan kacang merah).
2