Page 16 - BULETIN 1165
P. 16

BULETIN            Parlementaria


             Komisi XI Apresiasi dan Dukung
      OMISI XI - DPR RI  Kebijakan Pemulihan Ekonomi





                    Nasional Semester II 2021







      K
                    etua Komisi XI DPR RI Dito   perpajakan tumbuh positif di tengah   sisi kesehatan melalui testing, tracing,
                    Ganinduto mengapresiasi   membaiknya aktivitas ekonomi dan   dan treatment termasuk percepatan
                    atas pelaksanaan Kinerja   perdangan internasional.     vaksinasi. Serta turut memberikan
            K APBN Semester I Tahun           Penerimaan Negara Bukan Pajak   dukungan terhadap APBN melalui
            2021 termasuk penanganan pandemi   (PNBP) pun meningkat sejalan dengan   Belanja Pemerintah dan Progam
            Covid-19, meskipun memasuki     tren kenaikan harga komoditas   PEN harus terus diakselerasi untuk
            semester II 2021 terjadi peningkatan   utama minyak bumi, mineral, batu   memberikan perlindungan kepada
            kasus COVID-19 yang berpeluang   bara, dan CPO. Belanja negara terus   masyarakat dalam bentuk program
            menjadi tantangan bagi laju pemulihan   diakselerasi untuk penanganan dan   perlindungan sosial, dan dukungan bagi
            ekonomi. Pandangan positif itu ia   pemulihan ekonomi di tingkat pusat   UMKM dan dunia usaha. 
            sampaikan usai Rapat Kerja (Raker)   dan daerah. Defisit dan pembiayaan   Sejalan dengan hal tersebut, Dito
            antara Komisi XI DPR RI dengan   anggaran sejalan dengan kebijakan   juga mendukung berbagai kebijakan
            Menteri Keuangan Sri Muyani Indrawati.   countercyclical pada Semester I-2021.   dan respon Pemerintah baik melalui
               Jika melihat kondisi pada triwulan   “Melihat kinerja APBN Semester   kebijakan dalam rangka penanganan
            I pertumbuhan ekonomi nasional   I-2021 dan terjadinya peningkatan kasus   pandemi. “Maupun melalui pelaksanaan
            sebenarnya berada dalam zona    Covid-19 saat ini, saya optimis bahwa   APBN untuk terus diakselerasi sehingga
            negatif 0,74 persen year on year (yoy),   kerjasama seluruh stakeholders menjadi   mendukung pengendalian pandemi
            kemudian triwulan II pertumbuhan   kunci yang efektif di semester II-2021,”   Covid-19 dan melindungi masyarakat
            ekonomi tumbuh dalam zona positif   ungkap legislator daerah pemilihan   yang terdampak oleh eskalasi kasus
            7,07 persen yoy. Sedangkan secara   (dapil) Jawa Tengah VIII itu.   Covid-19. sehingga, kinerja pelaksanaan
            akumulatif pertumbuhan ekonomi    Untuk itu ia mengatakan, Komisi   APBN di semester II dapat efektif dan
            semester I mencapai 3,1 persen yoy,   XI DPR RI, terus mendukung upaya-  antisipatif dalam penanganan pandemi
            inflasi pada semester I masih rendah,   upaya pemerintah dalam melakukan   dan upaya keberlanjutan pemulihan
            nilai tukar rupiah cukup stabil.   penanganan pandemi Covid-19 baik di   ekonomi nasional,” pungkas Dito.   ah/es
               “Capaian ini menjadi tanda bahwa
            perekonomian Indonesia keluar dari
            resesi setelah 4 triwulan sebelumnya
            berada dalam zona negatif. Hal ini
            menunjukkan bahwa berbagai orkestrasi
            kebijakan baik di sisi penanganan
            kesehatan, perlindungan sosial, dan
            ekonomi efektif memberikan harapan
            pemulihan,” ujar Dito Ganinduto dalam
            keterangan resminya yang diperoleh
            Parlementaria, Senin (23/8). 
               Lebih lanjut ia mengatakan,
            momentum pemulihan ekonomi
            Indonesia terus berjalan secara
            konsisten. Di sisi permintaan telah
            terjadi secara merata baik dari sisi
            konsumsi, investasi, ekspor dan impor,
            maupun dari sisi produksi. Penerimaan   Wakil Ketua Komisi XI DPR RI Dito Ganinduto. Foto: Azka/Man


            16   Nomor 1165/V/VIII/2021  •  Agustus 2021
   11   12   13   14   15   16   17   18   19   20   21