Page 202 - PRODUK BUKU MAHASISWA
P. 202

pola  hubungan  antara  wartawan  dengan  partisipan  lain  ingin

                        dikomunikasikan  kepada  khalayak.  Atau  dengan  kata  lain,

                        bagaimana  teks  itu  membangun  relasi  antara  khalayak  dengan
                        partisipan      sosial    yang      dibangun.      Umumnya          kelompok

                        elit/dominan       yang     berkuasa       lebih     diuntungkan        dalam
                        pemberitaan. Misalnya, dalam wacana pemberitaan pemerkosaan.

                        Kita  bisa  menganalisis  bagaimana  bentuk  hubungan  antara

                        wartawan dengan pelaku atau antara wartawan dengan korban.
                        Contohnya:

                               Untuk  melihat  analisis  relasi  pada  teks  berita  kasus

                        Reynhard  Sinaga  yang  diliput  oleh  media  Kompas.com  dapat
                        dilihat pada kutipan dibawah ini,

                               “Kepolisian  mencurigai  obat  bius  yang  digunakan
                               Reynhard adalah GHB (gamma hydroxybutyrate), obat
                               yang  dapat  membuat  korban  tak  sadarkan  diri  dan
                               tertidur berjam-jam. Obat ini, menurut pakar forensik
                               dan  toksikologi  yang  dihadirkan  di  pengadilan,  Dr
                               Simon  Elliott,  selain  memiliki  efek  membuat  korban
                               tak  ingat  dan  tertidur  pulas,  juga  mengendurkan
                               tubuh.  Kondisi  tubuh  yang  kendur  memudahkan
                               pemerkosaan  melalui  anus,  menurut  pakar.  Dalam
                               persidangan,  Reynhard  juga  menyatakan  bahwa  para
                               korban  prialah  yang  mendekatinya  dan  bukan  dia
                               yang  mencari  sasaran  di  area  seputar  tempat
                               tinggalnya.  Akan  tetapi,  dalam  rekaman  CCTV  yang
                               diperoleh  polisi,  pria  36  tahun  itu  terlihat  sering
                               keluar  dari  apartemennya  lewat  tengah  malam  dan
                               dalam  satu  kesempatan,  ia  kembali  dengan  seorang
                               pria  muda  hanya  dalam  waktu  60  detik.  Polisi
                               menyebut  Reynhard  memiliki  "perilaku  predator".

                               Berdasarkan kutipan di atas, terlihat ada 3 partisipan yaitu

                        polisi,  dokter,  dan  Reynhard,  sedangkan  wartawan  diposisikan

                        sebagai pihak yang memproduksi berita. Menurut kepolisian obat
                        bius  yang  digunakan  Reynhard  membuat  korban  tidak  sadarkan

                        diri  dan  tertidur  berjam-jam,  sedangkan  dari  pakar  forensik  dan
                        toksikologi mengemukakan selain memiliki efek membuat korban






                        Scientific Inquiry untuk Materi Analisis Wacana Kritis                     197
   197   198   199   200   201   202   203   204   205   206   207