Page 14 - Sinar Tani Edisi 4015
P. 14
14 Edisi 15 - 21 November 2023 | No. 4015 Tahun LIV T ANI Su KS e S
Herman Harahap
Petualangan Sukses
Pembibitan buah
saat Pandemi
Masih terukir dengan jelas dalam ingatan,
Herman Hatimbulan Harahap, penduduk Desa
Sumuran, Kecamatan Sipirok, Kabupaten Tapanuli
Selatan, Provinsi Sumatera Utara. Di tengah
gejolak pandemi Covid-19 pada tahun 2019, ketika
perekonomian dunia dan Indonesia terjerat dalam
belenggu resesi, Herman memulai perjalanan luar
biasa menuju keberhasilan.
jauh dengan mendirikan CV Agro Penghargaan sebagai juara
alam keadaan serba Harahap membuktikan bahwa Sipirok Hijau, sebuah perusahaan I dalam Program Petani Aktor
kebingungan saat pan- di tengah kesulitan, terdapat yang bergerak di bidang pembibitan Milenial 2023 yang diberikan oleh PT
demi, Herman Harahap, peluang untuk berkembang dan komoditas hortikultura. Agincourt Resources menjadi bukti
Dseorang alumnus SMAN memberikan kontribusi positif pada Dengan lokasi penangkarannya nyata perubahan besar dalam hidup
1 Sipirok, mencoba melawan rasa masyarakatnya. seluas 4 hektar, Herman berhasil Herman. Dari seorang pengangguran
kebosanan di rumah dengan me mulai Meskipun pernah mengalami menangkarkan lebih dari 100 ribu akibat pandemi Covid-19, Herman
pertanian tanaman horti kultura. kegagalan dalam menanam ribuan bibit tanaman, termasuk durian, kini menjadi petani yang mampu
Sebagai seorang ayah yang tanaman cabai, Herman tidak manggis, alpukat, cengkeh, jeruk, menghasilkan pendapatan antara 10
memiliki tanggung jawab terhadap menyerah dan justru semakin matoa, aren, pinang, kayu manis, hingga 20 juta per bulan.
tiga anaknya, Herman tidak hanya memperkuat tekadnya untuk men- karet, jengkol, petai, gaharu, jambu, Selain harganya yang terjangkau,
melihat pertanian sebagai kegiatan ciptakan lapangan pekerjaan melalui kelapa, kelapa sawit, buah pala, membeli bibit dan benih dari CV
untuk mengisi waktu, tetapi juga ekonomi hijau, atau yang dikenal rambutan, dan duku. Pada areal Agro Sipirok Hijau juga memberikan
sebagai potensi penghasilan di sebagai green economy. Kegagalan tersebut, juga dibudidayakan benih keuntungan lain, seperti kualitas
tengah krisis pandemi. tersebut menjadi pendorong cabai dan bawang. benih yang terjamin dan sumber
Ia memulai langkahnya dengan tambahan baginya untuk terus maju Herman tidak hanya mem- indukan yang jelas, sehingga buah
belajar ilmu pertanian melalui Forum tanpa terbebani oleh masa lalu. pekerjakan tiga karyawan tetap, yang dihasilkan memiliki kualitas
Petani Sipirok. Ambisinya tak hanya Ketekunan dan semangat tapi juga menyediakan peluang yang setara dengan induknya.
menjadi petani sukses di sektor hilir, pantang menyerah Herman akhirnya kerja bagi belasan pekerja lepas Dengan tekad bulat, Herman
tapi juga di sektor hulu. membuahkan hasil. Sebagai seorang yang membantu mengurus memiliki rencana untuk memperluas
Rutinitas kunjungan ke lahan petani hortikultura, ia berhasil penangkarannya. CV Agro Sipirok bisnis agro yang telah digelutinya,
dan diskusi di Forum Petani Sipirok mencapai tingkat penghasilan yang Hijau tidak hanya memberikan sambil membangun jaringan
menjadi fondasi bagi perjalanan lebih dari cukup untuk menafkahi dampak positif pada perekonomian pemasaran yang lebih luas. Pria yang
Herman dalam menggapai sukses keluarganya. Pada tahun 2020, keluarga Herman, tetapi juga bercita-cita untuk menghijaukan bumi
sebagai petani milenial. Dengan Herman memutuskan untuk menciptakan lapangan pekerjaan Tapanuli Selatan ini juga berkomitmen
tekad dan semangatnya, Herman mengem bangkan usahanya lebih bagi masyarakat sekitar. untuk menjadi inspirasi bagi generasi
muda, mendorong mereka agar
menjadi petani yang handal.
"Saya berencana untuk terus
memperluas bisnis agrobisnis ini dan
membangun jaringan pemasaran
yang lebih luas. Saya ingin berperan
sebagai resonansi bagi generasi
muda, agar mereka melihat bahwa
menjadi petani itu keren," ujarnya,
dengan keyakinan yang penuh
semangat.
Bagi Herman, sektor pertanian
bukan hanya sebagai profesi yang
menjanjikan, tetapi juga sebagai
panggung masa depan bagi
Indonesia. Dia yakin bahwa masa
depan pertanian di Indonesia berada
di tangan para petani milenial.
Dengan keyakinan ini, Herman
berharap dapat menjadi teladan bagi
generasi muda, mengajak mereka
untuk melihat bahwa menjadi petani
bukan hanya pekerjaan, tetapi juga
gaya hidup yang keren dan penuh
makna. Nattasya/Gsh

