Page 80 - E-MODUL_MBS
P. 80
b) Leadership (Kepemimpinan)
Pemimpin dalam struktur organisasi memiliki wewenang membuat
tujuan dan arah perusahaan. Pemimpin harus bisa menciptakan dan
memelihara lingkungan yang berisi individu-individu yang terlibat dalam
mencapai tujuan mutu perusahaan. Selain itu, pemimpin juga perlu
mengidentifikasi dan menyediakan sumber daya perusahaan serta
komitmen “continual improvement”.
c) Engagement of People (Melibatkan Karyawan)
Individu di semua tingkatan struktur organisasi perusahaan dipastikan
terlibat dan memiliki kompetensi sesuai dengan tanggung jawab
tugasnya. Karyawan atau SDM yang berkualitas dan kompeten
diharapkan bisa memberikan banyak keuntungan dan kemudahan bagi
perusahaan dalam memberikan value dan mencapai tujuannya.
d) Process Approach (Pendekatan Proses)
Hasil yang diinginkan oleh perusahaan dapat diperoleh dengan lebih
efektif dan efisien ketika kegiatan sumber daya dikelola sebagai suatu
proses yang saling terkait.
e) Improvement (Improvisasi)
Organisasi harus meningkatkan kualitas internal dan eksternal ke arah
yang lebih baik secara terus menerus untuk meningkatkan kinerja dan
lebih unggul dalam persaingan dengan kompetitor.
f) Evidence Based Decision Making (Pengambilan Keputusan Berdasarkan
Data)
Keputusan yang diambil oleh organisasi harus berdasarkan data dan
fakta yang kemudian dilakukan analisis dan evaluasi agar menghasilkan
keputusan yang tepat sasaran.
g) Relationship Management (Manajemen Hubungan)
Memiliki dan menjaga hubungan dengan para pemangku kepentingan
bisa membantu organisasi dalam mengoptimalkan kinerja
dan value organisasi.
B. Pendekatan Penjaminan Mutu Pendidikan
Peran pendekatan proses memiliki bagian penting dari setiap strategi
manajemen mutu. Tujuan penting dari setiap organisasi adalah untuk
mengembangkan dan menerapkan strategi yang meningkatkan kemampuan
untuk konsisten memberikan produk dan jasa yang berkualitas. Ketika
semua sumber daya dan tanggung jawab sudah dipahami, dianalisis dan
dialokasikan ke setiap proses produksi akan lebih mudah bagi organisasi
mencapai tujuan yang diinginkan. Elemen penting dari proses untuk
mencapai keberhasilan manajemen mutu meliputi:
a) Menentukan Proses
Proses perlu didefinisikan dan dijelaskan secara rinci agar meminimalisir
kesalahan atau kebingungan di tengah proses. Menentukan apa saja
dan bagaimana proses di awal akan memberikan kemudahan dalam
mencapai hasil yang diinginkan.
b) Menetapkan dan Mengukur Input dan Output dari Proses
Input dari suatu proses berasal dari sumber daya manusia (SDM), energi
dan bahan. Output terdiri dari produk jadi atau jasa.
75