Page 83 - E-MODUL BELAJAR DAN PEMBELAJARAN
P. 83
peserta didik. Berikut ini hal-hal yang perlu diperhatikan dalam mengembangkan kegiatan
pembelajaran adalah: (1) kegiatan pembelajaran disusun dengan tujuan memberi bantuan
kepada para pendidik agar dapat melaksanakan proses pembelajaran secara profesional, (2)
kegiatan pembelajaran memuat rangkaian kegiatan yang harus dilakukan oleh peserta didik
secara berurutan untuk mencapai KD, (3) penentuan urutan kegiatan pembelajaran harus sesuai
dengan hierarki konsep materi pembelajaran, (4) rumusan pernyataan dalam kegiatan
pembelajaran minimal mengandung dua unsur penciri yang mencerminkan pengelolaan
pengalaman belajar peserta didik. Berdasarkan hal tersebut maka pilihan model pembelajaran,
metode, atau pendekatan akan disesuaikan dengan SK dan KD serta tujuan pembelajaran yang
ingin dicapai. Misalnya, contoh jika ingin memperkuat pemahaman konsep siswa maka pilihan
model atau strategi yang dipilih bisa model pembelajaran inkuiri, discoveri atau example non
example. Pilihan penggunaan metode yang tepat juga terkait tempat aktivitas apakah di dalam
kelas ataukah di luar kelas. Kegiatan pembelajaran di dalam kelas biasanya dapat dipilih
metode diskusi, ceramah, demonstrasi, melakukan ekperimen di laboratorium. Sedangkan
kegiatan di luar kelas biasanya dilakukan kegiatan observasi, wawancara dengan narasumber
dan yang lainnya.
e. Merumuskan Indikator Pencapaian Kompetensi
Indikator merupakan penanda pencapaian KD yang ditandai oleh perubahan perilaku
yang dapat diukur meliputi pengetahuan, sikap, dan keterampilan. Indikator dirumuskan
sebagai dasar untuk menyusun alat penilaian. Beberapa aturan dalam merumuskan indikator
yang baik yakni; (1) indikator dirumuskan disesuaikan dengan karakteristik peserta didik, (2)
indikator dirumuskan menggunakan kata kerja operasional yang dapat diukur keberhasilannya,
(3) kata kerja operasional (KKO) indikator dimulai dari tingkatan berpikir mudah ke sulit,
sederhana ke kompleks, dekat ke jauh, konkret ke abstrak, (3) sebaiknya setiap indikator harus
mengandung satu bentuk perilaku.
f. Penentuan Jenis Penilaian
Penilaian adalah suatu proses atau serangkaian kegiatan yakni kegiatan memperoleh,
menganalisis, dan menafsirkan data tentang proses dan hasil belajar peserta didik yang
dilakukan secara sistematis dan berkesinambungan, sehingga menjadi informasi yang
bermakna. Penilaian pencapaian KD peserta didik dilakukan berdasarkan indikator. Penilaian
dilakukan dengan menggunakan tes dan nontes dalam bentuk tertulis maupun lisan,
pengamatan kinerja, pengukuran sikap, penilaian hasil karya, berupa tugas, proyek atau
produk, penggunaan portofolio dan penilaian diri.
g. Menentukan Alokasi Waktu
Penentuan alokasi waktu pada setiap KD didasarkan pada jumlah minggu efektif dan
alokasi waktu mata pelajaran dengan mempertimbakan jumlah KD, keluasan, kedalaman,
tingkat kesulitan, dan tingkat kepentingan KD. Alokasi waktu yang dicantumkan dalam silabus
merupakan perkiraan waktu merata untuk menguasai KD yang dibutuhkan oleh peserta didik.
h. Menentukan Sumber Belajar
79