Page 78 - E-MODUL BELAJAR DAN PEMBELAJARAN
P. 78
apakah lima hari kerja dari hari senin sampai jumat atau enam hari kerja dari senin sampai
sabtu dan ini harus dihitung hari efektifnya dalam seminggu. Kalau dalam seminggu ada hari
libur nasional tentu juga menjadi perhitungan untuk jumlah hari efektif belajar dalam
seminggu.
b. Perencanaan Program Tahunan
Program tahunan adalah rencana penerapan alokasi waktu satu tahun ajaran untuk
mencapai tujuan (kompetensi dan kompetensi dasar) yang telah ditetapkan. Penetapan alokasi
waktu agar seluruh tujuan pembelajaran dapat dicapai oleh siswa. Sering kali guru mengeluh
terkait materi pelajarannya belum terpenuhi atau terselesaikan dengan baik dikarenakan
keterbatasan waktu atau guru ngebut mengajar serta meminta tambahan waktu mengajar untuk
dapat menyelesaikan materi ajarnya. Kondisi seperti ini tentu sangat tidak menguntungkan
siswa karena tentu guru tidak akan memperhatikan kualitas pembelajaran dengan baik.
Sehingga hasil belajar siswa menjadi kurang maksimal dan guru berdalih sebagai akibat waktu
yang tidak cukup. Namun dengan penetapan alokasi waktu semua masalah tersebut tidak akan
terjadi sebab guru sudah mempersiapkan dan mengestimasi antara jumlah kompetensi dasar
dan jumlah materi yang harus dikuasai dengan waktu yang tersedia. Adapun langkah-langkah
yang dapat dilakukan untuk mengembangkan program tahunan adalah sebagai berikut : (1)
Lihat berapa jam alokasi waktu untuk setiap mata pelajaran dalam seminggu dalam struktur
kurikulum seperti yang telah ditetapkan pemerintah. (2) Analisis berapa minggu efektif dalam
setiap semester seperti yang telah dijelaskan sebelumnya pada penentuan hari efektif atau
penentuan alokasi waktu efektif. Melalui analisis tersebut kita dapat menentukan berapa
minggu waktu yang tersedia untuk pelaksanaan proses pembelajaran.
c. Silabus
Istilah silabus dapat didefinisikan sebagai Garis besar, ringkasan, ikhtisar, atau pokok-
pokok isi atau materi pelajaran (Salim, 1987). Istilah silabus digunakan untuk menyebutkan
suatu produk pengembangan kurikulum penjabaran lebih lanjut Standar Kompetensi (SK) dan
Kompetensi Dasar (KD). Dengan kata lain pengembangan kurikulum dan pembelajaran
menjawab pertanyaan tentang:
1). apa yang akan diajarkan (SK, KD dan materi pelajaran) atau kompetensi apa yang hendak
dikuasai siswa,
2). bagaimana cara memfasilitasi siswa menguasai kompetensi tersebut misalnya dengan
menetapkan pendekatan, model, strategi, metode, dan media serta sumber belajar yang
tepat;
3). agaimana mengetahui ketercapaian tujuan pembelajaran. Sedangkan Sanjaya (2015)
mendefiniskan silabus adalah rencana pada suatu dan/atau kelompok mata pelajaran atau
tema tertentu yang mencakup standar kompetensi, kompetensi dasar, materi pokok atau
pelajaran, kegiatan pembelajaran dan indikator pencapaian kompetensi untuk penilaian.
Jadi Silabus adalah rencana pembelajaran pada suatu kelompok pelajaran atau tema tertentu
yang mencakup SK, KD, materi pembelajaran, kegiatan pembelajaran, indikator
pencapaian kompetensi, penilaian, alokasi waktu, dan sumber belajar. Silabus bermanfaat
sebagai pedoman dalam pengembangan pembelajaran lebih lanjut, seperti pembuatan
rencana pelaksanaan pembelajaran, dan pengembangan sistem penilaian. Silabus
74