Page 56 - E-Modul Pengembangan Pembelajaran PPKn SD_Neat
P. 56
Hasil implementasi protetif model sumber belajar akan memberikan bahan
yang memadai untuk melakukan perbaikan sumber belajar yang dikembangkan.
Masukan dari praktisi, hasil refleksi saat melakukan observasi dan wawancara
serta tanggapan peserta didik terhadap sumber belajar menjadi acuan utama
revisi sumber belajar. Aspek-aspek yang mesti diperhatikan pada kegiatan ini
adalah: (1) respon peserta didik terhadap sumber belajar yang digunakan, (2)
strategi guru dalam mengimplementasikan sumber belajar, (3) cara penyajian
sumber belajar di kelas, (4) materi yang sulit dipahami oleh peserta didik pada
sumber belajar, dan (5) kemampuan peserta didik setelah penggunaan sumber
belajar yang dikembangkan. Untuk mendapatkan data-data ini diperlukan
ketelitian guru pengembang sumber belajar dalam melakukan observasi dan
wawancara kepada guru dan peserta didik. Respon guru dan peserta didik perlu
dipetakan secara detail berdasarkan pada apeknya, klasifikasinya,
tanggapannya dan kasus negatif berkaitan dengan tanggapan peserta didik.
Tanggapan ini kemudian dijadikan sebagai dasar untuk melakukan revisi
terhadap sumber belajar yang dikembangkan. Hal ini dilakukan untuk
memastikan sumber belajar yang dikembangkan memiliki kualitas dan efektivitas
yang memadai seuai dengan tujuan pengembangan sumber belajar.
Kegiatan terakhir adalah membuat sumber belajar final untuk
diimplementasikan pada kegiatan pembelajaran sebenarnya. Penyusunan
sumber belajar dilakukan berdasarkan pada proses evaluasi yang dilakukan oleh
praktisi dan peserta didik, sehingga telah sejalan dengan teori pengembangan
sumber belajar, struktur dan format sumber belajar, bentuk serta konten sumber
belajar yang telah teruji secara ilmiah. Finalisasi penyusunan sumber belajar
membutuhkan keterampilan guru untuk mengemasnya, sehingga dapat
diimplementasikan dengan baik pada setiap kelas dengan karakteristik yang
beragam. Untuk itu, diperlukan penyediaan aktivitas pembelajaran realistik yang
dilakukan pada berbagai kelas dengan karakteritik kelas, guru dan peserta didik
yang beragam. Dengan karakteritik yang demikian sumber belajar yang
dikembangkan akan memiliki validitas dan validitas yang memadai.
Pengembangan sumber belajar sebagaimana yang dipaparkan di atas,
sebenarnya tidak bersifat kaku, namun dapat dilakukan modifikasi sesuai dengan
kebutuhan dan tuntutan sumber belajar yang akan dikembangkan. Demikian juga
dengan pengembangan sumber belajar dalam pembelajaran PPKn Pendidikan
Dasar, dapat dilakukan berdasarkan pada langkah-langkah sebagaimana
diuraikan di atas dan dapat juga dimodifikasi sesuai dengan keterampilan guru
dan kebutuhan peserta didik. Lebih utama dari itu, adalah bagaimana sumber
belajar yang dikembangkan dapat bermanfaat secara efektif untuk
mengembangkan keterampilan peserta didik dan mampu memotivasi peserta
didik untuk belajar. https://www.youtube.com/watch?v=BpaeSH9MJb4.
3. Bahan Diskusi
Model dan media sudah anda rancang dalam pembelajaran PPKn SD. Cobalah saudara
analisis sumber belajar apa yang bisa digunakan berdasarkan Tri Logi Pendidikan Ki
Hajdar Dewantara. Berikanlah rasional saudara!
53