Page 44 - PDF Compressor
P. 44
Undang-Undang No.40 tahun 1999 tentang pers. Undaang-undang inilah
yang kemudian menjadi tonggak kebebasan pers era reformasi.
Surat kabar memiliki empat ciri umum yang menonjol. Keempat
ciri tersebut yakni, aktualitas, publisitas, perioditas, dan universalitas.
Aktualitas dalam surat kabar mengandung pengertian, memiliki nilai
waktu, nilai psikologis, nilai pengetahuan, dan nilai sosial. Publisitas
dalam surat kabar mengandung pengertian bahwa surat kabar terbit
secara teratur atau periodik. Tidak menjadi soal apakah terbitnya itu
sehari sekali, sehari dua kali, atau seminggu sekali, dan seterusnya.
Universalitas dalam surat kabar mengandung pengertian bahwa surat
kabar memuat aneka berita mengenai kejadian-kejadian di seluruh dunia
dan tentang segala aspek kehidupan manusia.
Surat kabar pun memiliki sifat, terekam, menimbulkan perangkat
mental secara aktif, mengandung teknik pentransmisian, dan
memnimbulkan efek. Surat kabar memiliki sifat terekam, artinya berita-
berita yang dipublikasikan surat kabar sudah tersusun dalam bentuk
alinea, kalimat, kata-kata, dan gambar yang dicetak pada kertas.
Surat kabar memiliki sifat menimbulkan perangkat mental secara
aktif, artinya pesan-pesan yang dikomunikasikan kepada khalayak
dengan menggunakan bahasa dan huruf yang tercetak ‚mati‛ di atas
kertas dan agar dimengerti maknanya, pembaca harus menggunakan
perangkat mental secara aktif.
Surat kabar memiliki sifat mengandung teknik pentransmisian
agar mengenai sasaran. Mengenai hal ini Schramm dalam
(Effendy,1986:2004) menyatakan bahwa pesan hendaknya dirancang dan
disampaikan sedemikian rupa, sehingga dapat menarik perhatian, pesan
hendaknya menggunakan tanda-tanda yang tertuju kepada pengalaman
yang sama antara sumber dan sasaran, sehingga sama-sama dapat
dimengerti. Pesan hendaknya dapat membangkitkan kebutuhan pribadi
pihak sasaran dan menyarankan beberapa cara untuk memperoleh
kebutuhannya, dan pesan hendaknya menyarankan suatu jalan untuk
memperoleh kebutuhan tadi, yang layak bagi situasi kelompok di mana
sasaran berada pada saat ia digerakkan untuk memberikan tanggapan
42