Page 56 - PDF Compressor
P. 56
batas waktu / masa/ periode tertentu, mengkoding berbagai isi media,
dan menyusun (meranking) isi itu berdasarkan panjang (waktu dan
ruang), penonjolan (ukuran headline, lokasi dalam surat kabar, frekwensi
pemunculan, posisi dalam surat kabar, dan konflik cara penyajian).
Kedua, Peneliti mengukur agenda masyarakat dengan menganalisis self
report khalayak. Peneliti menghitung topik-topik yang penting menurut
khayalak, merangkingnya, dan mengkolerasikannya dengan ranking isi
media. Ia juga menganlisis kondisi-kondisi antara (contingent conditions)
yang mempengaruhi proses agenda setting dengan meneliti sifat-sifat
stimulus dan karakteristik khayalak.
Gambar 3.3
Model Agenda Setting dari Mc.Coombs
1. Agenda
Media:Kuantit Peran
atif Berita MEDIA MASSA
Batas Waktu Penyunting,
Tertentu- Redaktur, dan
Mengkoding Wartawan
isi-
merangking-
Penonjolan-
Frekwensi-
Posisi-Konflik
Penyajian
2. Agenda Fungsi Belajar Topik yg Ditonjolkan
Masyarakat:
Menghitung Khalayak Berkuantitas Tinggi
Topik Penting-
mengrangking
-mengkorelasi
dng isi media
Topik takditonjolkan
PERILAKU KHALAYAK
Berkuantitas Rendah
Diadaftasikan dari Mc.Coombs,1972
4. Teori Kultivasi
Pandangan utama Teori Kultivasi (cultivation theory) adalah
televisi secara independen akan berkontribusi dalam membentuk
54