Page 32 - PDF Compressor
P. 32
Kerangka karangan di atas termasuk kerangka karangan for-
mal, kerangka karangan yang biasa digunakan untuk penulisan karya
ilmiah yang mempergunakan bab dan subbab, walaupun dalam ukuran
sederhana. Kerangka karangan lainnya ialah kerangka karangan
nonformal, yang biasanya hanya mengurutkan semua gagasan atau
pokok pikiran tanpa keterikatan adanya bab dan subbab, tetapi pada
hakikatnya yang demikian tetap merupakan kerangka karangan, hanya
bentuknya yang berbeda.
Untuk keperluan mahasiswa, biasanya digunakan kerangka
karangan formal. Karena itu, para mahasiswa perlu mempelajari
dan mengusai cara penyusunan kerangka karangan, baik yang for-
mal maupun nonformal. Menyusun suatu karangan bagi mahasiswa
merupakan kegiatan rutin, khususnya dalam rangka menyelesaikan
tugas-tugas perkuliahan. Apalagi mahasiswa yang akan menyelesaikan
masa studinya, yang akan menyusun skripsi atau tesis, maka sangat
perlu mengusai proses pembuatan kerangka karangan agar tidak
banyak mengalami hambatan.
2.5 Penataan Karangan
Penataan karangan merupakan upaya meninjau kembali hal
yang telah kita cantumkan dan yang kita kembangkan dalam kerangka
karangan. Tentunya segala informasi atau data yang sudah terkumpul
itu perlu dilihat lagi kerelevansiannya atau kesesuainnya dengan
pokok pikiran yang kita perluas itu. Sebab tidak jarang terjadi ketidak-
cocokan antara perluasan dengan inti yang dibicarakan, sehingga
yang timbul ialah kalimat-kalimat yang sama sekali tidak berhubungan
dengan yang dijelaskan. Bisa pula terjadi tumpang-tindih atau penum-
pukan ide, yang seharusnya ide-ide itu diungkapkan secara terpisah
atau dimasukkan pada bagian yang lain.
Dengan penataan yang baik, berarti mengurutkan secara tepat
tahap-tahap karangan. Segala istilah yang digunakan pun harus
diperiksa kembali, kalau-kalau ada kesalahan atau ketidak-taat-asasan.
Mungkin pula melalui penataan itu, ada hal yang penting yang terlu-
pakan atau ada hal yang perlu ditegaskan lagi pada bagian yang lain.
Kita tidak selalu berkeyakinan bahwa karangan yang sudah
siap ketik itu telah selesai. Kita masih ada kesempatan untuk memper-
baikinya. Tentu saja selama hal itu masih bisa kita lakukan perbaikan.
22 DASAR-DASAR MENULIS
dengan Penerapannya