Page 28 - Penuntun Praktikum Bahan Pakan
P. 28
4. Botol ditutup rapat dan disimpan.
5. Selanjutnya dilakukan penyaringan (penyaringan hari ke 1 = 24 jam).
6. Penyaringan mengunakan kain flanel atau kertas saring. Setelah disaring,
sisanya dimasukan lagi ke dalam botol.
7. Bilas dengan etanol 500 ml ke dalam botol berisi sari tadi, lalu enam jam
pertama diaduk dan 18 jam berikut didiamkan.
8. Selanjutnya dilakukan penyaringan (penyaringan hari ke 2 = 24 jam).
9. Ekstrak disaring dan diuapkan pelarutnya.
C. Pengujian saponin dari sampel bahan pakan:
a. Uji Buih
1. ambil ekstrak sebanyak 0,2 g dan masukkan ke dalam tabung reaksi
2. masukkan air suling sebanyak 10 ml ke dalam tabung reaksi
3. kocok tabung selama kira-kira 30 detik
4. test buih positif mengandung saponin bila terjadi buih yang stabil selama
+ 30 menit dengan tinggi 3 cm diatas permukaan cairan
b. Reaksi warna
1. Preperasi Sampel
a. 0,5 g ekstrak dilarutkan dalam 15 ml etanol dan aduk sampai homogen
b. bagi larutan ke dalam 3 botol, masing-masing diisi 5 ml yaitu botol A,
B, & C
2. Uji Liebermann-Burchard
a. Larutan pada botol A sebagai blanko
b. Larutan pada botol B ditambah 3 tetes Asam Asetat anhidrat dan 1 tetes
H 2SO 4 pekat. Amati perubahan warna yang terjadi kemudian kocok
perlahan dan amati perubahan warna.
c. Jika warna yang dihasilkan hijau biru menunjukkan saponin steroid,
Jika warna yang dihasilkan merah ungu menunjukkan saponin
triterpenoid,
Jika warna yang dihasilkan kuning muda menunjukkan saponin
triterpenoid/steroid jenuh.