Page 20 - 1. Manajemen sapi potong modern
P. 20

lingkungan  (environment).  Dengan  adanya  pemikiran  yang

                   demikian  peternak/pengusaha  mulai  memperhatikan  faktor
                   lingkungan  (environment)    yang  turut  mempengaruhi  aktivitas
                   perternakan.


                                       (2)

                                    Breeding




                        Feeding                 Environment



                             Dengan  adanya  pemikiran  yang  demikian,  segi  tiga
                   usaha  peternakan  berubah  kebentuk  (2)  yaitu  dengan
                   pemahaman bahwa keberhasilan usaha ditentukan oleh breeding
                   yang bagus, feeding yang baik serta pengelolaan terhadap faktor

                   lingkungan.  Namun  setelah  hal  ini  diterapkan  peternak  masih
                   saja  mengalami  kegagalan.  Hal  ini  diluar  dugaan  peternak
                   ternyata  ancaman  lingkungan  (environment  treats)  selalu
                   membayangi mereka dalam berusaha.

                             Environment  treats  merupakan  perubahan  mendadak
                   yang tidak dapat diramal sebelumnya dari salah satu unsur faktor
                   lingkungan,  sehingga  status  kelayakan  usaha  sebelumnya  baik
                   menjadi terancam ke dalam keadaan tidak layak. Sebagai contoh
                   dari segi ekonomi finansial terjadi perubahan suku bunga bank

                   yang  tiba-tiba  melonjak  sehingga  pinjaman  modal  menjadi
                   mahal,  atau  karena  faktor  sosial  budaya  dimana  munculnya
                   aliran dalam masyarakat yang tidak mengkonsumsi produk yang
                   dihasilkan,  atau  faktor  kebijaksanaan  umum  dimana  keluar

                   peraturan  untuk  tidak  dapat  memperbesar  skala  usaha,  dapat
                   juga  karena  perubahan  topografi  tanah  karena  bencana  alam,
                   wabah  penyakit  yang  tiba-tiba,  penemuan  teknologi baru  yang
                   lebih efisien oleh usaha lain yang kompetitif ataupun perobahan

                   iklim yang mendadak.





                   8
   15   16   17   18   19   20   21   22   23   24   25