Page 77 - 1. Manajemen sapi potong modern
P. 77
BAB VI
MANAJEMEN PAKAN SAPI
POTONG
Pakan adalah semua bahan yang dapat diberikan pada
ternak dan memberi manfaat serta tidak menimbulkan pengaruh
negatif terhadap tubuh ternak. Pakan yang diberikan harus
mengandung zat-zat yang dibutuhkan oleh tubuh ternak. Pakan
yang diberikan harus memenuhi kebutuhan hidup pokok,
membentuk sel-sel baru, menggantikan sel yang rusak (untuk
pertumbuhan), dan untuk produksi.
Pakan ternak ruminansia pada umumnya terdiri dari
hijauan dan konsentrat. Pakan hijauan yaitu semua bahan pakan
yang berasal dari tanaman berupa daun-daunan termasuk batang,
ranting dan bunga. Hijauan pakan dapat berupa rumput
lapangan, limbah hasil pertanian/perkebunan, rumput jenis
unggul yang telah diintroduksikan beberapa jenis leguminosa.
Hijauan tersebut dapat diberikan dalam dua macam bentuk yakni
hijauan segar atau kering. Hijauan segar adalah hijauan yang
diberikan dalam keadaan masih segar atau silase. Sedangkan
hijauan kering bisa berupa hay ataupun jerami kering.
Pakan Penguat (konsentrat) adalah pakan yang
mengandung nutrisi tinggi dengan serat kasar rendah (< 20%)
atau bahan pakan yang kaya karbohidrat dan protein, yang
terdiri dari biji-bijian dan beberapa limbah hasil proses industri
bahan pangan bijian seperti menir, jagung giling, tepung kedelai,
bungkil kelapa dan umbi. Sumber lain seperti tepung tulang,
tepung ikan, vitamin dan bahan pakan lain juga ditambahkan
untuk melengkapi kebutuhan nutrisi. Peranan pakan konsentrat
adalah untuk meningkatkan nilai nutrisi yang rendah agar
memenuhi kebutuhan normal hewan untuk tumbuh dan
berkembang secara sehat. Selain itu karena konsentrat
merupakan pakan yang mudah dicerna oleh mikrobia untuk
65