Page 74 - 1. Manajemen sapi potong modern

dan lemak, dan rusuk merupakan tulang yang perkembangannya

paling akhir.
Berdasarkan periode pertumbuhan tersebut diatas, dapat
dijadikan ucuan ternak sapi umur berapa sebaiknya digunakan

sebagai bakalan untuk usaha penggemukan? Sebagai peternak
atau pengusaha peternakan sapi potong hendaknya memahami
pilihan umur berapa yang terbaik untuk penggemukkan.
Jika penggemukkan dilakukan pada ternak sapi yang
baru lepas sapih atau dibawah 1 tahun memiliki kelebihan yaitu

harga ternak/bakalan lebih murah dibanding yang berumur lebih
dari 1 tahun namun kelemahannya pertambahan bobot badan
harian rendah, lama mencapai pertumbuhan optimum sehingga
penggemukan lebih lama dan biaya produksi lebih tinggi (biaya

pemeliharaan, pakan, kesehatan dan lain-lain), atau beresiko
pada bertambahnya lama penggemukan, karena pada umur
tersebut sapi masih dalam proses pertumbuhan, sehingga nutrisi
yang berasal dari pakan akan digunakan untuk tumbuh dan

berkembang sehingga pertambahan bobot badan hariannya
menjadi lebih rendah dibanding pada umur sapi dewasa.
Sedangkan bila penggemukkan dilakukan pada umur
setelah dewasa kelamin (puber), untuk sapi lokal (sapi tropis)

sekitar umur 1,5 – 2 tahun, memiliki kelemahan harga bakalan
lebih mahal namun keuntungannya pertambahan bobot badan
harian lebih tinggi (dimana ternak dalam masa pertumbuhan
yang cepat) dibanding pemeliharan pada umur dibawah 1 tahun
sehingga biaya produksi lebih murah dan waktu penggemukan

lebih singkat. Penggemukan paling ideal dilakukan pada umur 2-
3 tahun karena masa pengemukan relatif lebih singkat (4 – 6
bulan) dengan ADG dan tingkat efisiensi pakan yang diperoleh
cukup tinggi.

(3) Bobot badan
Biasanya ternak bakalan yang akan digemukkan
memiliki bobot badan bervariasi tergantung bangsa ternaknya.

Ternak sapi yang dijadikan bakalan adalah ternak sapi yang

62