Page 226 - Belajar dan Pembelajaran
P. 226

  Sebutkan nama-nama bunga yang ada di kebun binatang itu!
                          Coba  kelompokkan  bunga-bunga  di  kebun  binatang  itu
                          menurut warnanya!
                            No   Merah           No.  Kuning         No   Putih




                          Berdasarkan apakah kamu melakukan pengelompokan?
                          Hewan:
                          Benda:
                          Bunga:
                          Dapatkah kamu mengelompokkannya dengan cara lain?

                        Model    pembelajaran    terpadu    memiliki   kelebihan   dan
                  kelemahan. Dalam pembelajaran terpadu terhadap siswa diajak untuk
                  mengamati  gejala  alam  sebagaimana  adanya,  tidak  dipilah-pilah
                  menurut  biologi  atau  fisika,  juga  tidak  dibedakan  hal-hal  lain  yang
                  menyebabkan  siswa  melihatnya  secara  kotak-kotak.  Melalui
                  pembelajaran  siswa  diajak  untuk  melakukan  pengelompokan
                  berdasarkan  hal  yang  teramati  oleh  mereka.  Keterbatasannya  jika
                  konsepnya  sudah  kompleks,  sulit  dipadukan  atau  guru  mengalami
                  kesulitan untuk memadukannya.
                     3)  Model Pembelajaran Siklus Belajar (Learning Cycle)
                        Model  siklus  belajar  pertama  kali  dikembangkan  tahun  1970
                  dalam  SCIS  (Science  Curriculum  Improvement  Study),  suatu  program
                  pengembangan  pendidikan  sains  di  Amerika  Serikat.  Dalam
                  pelaksanaannya,  model  siklus  belajar  terdiri  dari  tiga  fase,  yaitu
                  eksplorasi,  pengenalan  konsep,  dan  penerangan  konsep.  Siklus  ini
                  diartikan bahwa tahapan-tahapan tersebut dapat berulang. Langkah-
                  langkah model pembelajaran siklus belajar sebagai berikut.
                        a.  Eksplorasi:  Pada  fase  eksplorasi  siswa  diberi  kesempatan
                          untuk melakukan penjelajahan atau ekplorasi bebas. Kegiatan
                          ini  memberi  siswa  pengalaman  fisik  dan  interaksi  sosial
                          dengan  teman  dan  gurunya.  Pengalaman  ini  mendorong
                          terjadinya  asimilasi,  dan  menyebabkan  siswa  bertanya


                  214
   221   222   223   224   225   226   227   228   229   230   231