Page 74 - Belajar dan Pembelajaran
P. 74
dapat berubah oleh asosiasi yang menghalang-halangi respons seperti
ketakutan atau kelelahan. Dalam hal ini peran motivasi juga dapat
menciptakan dorongan untuk melakukan tindakan yang
menghasilkan respons selanjutnya.
Kebiasaan dalam teori Guthrie ini didefinisikan sebagai sebuah
respons yang diasosiasikan dengan beberapa stimuli yang berbeda.
Untuk menghentikan kebiasaan yang inappropriate (tidak sesuai) maka
kebiasaan itu perlu diputus. Untuk itu, perlu memutus pula hubungan
antara asosiasi dengan 'cues' yang memunculkan stimuli (rangsangan)
dan respons. Ada tiga metode yang ditawarkan oleh Guthrie untuk
memutuskan kebiasaan yaitu metode ambang pintu (threshold method),
metode yang kaku (fatigue method), dan metode respons tandingan
(incompatable respons method) seperti pada tabel 4 berikut.
Tabel 4. Ringkasan Tiga Metode Memutus Kebiasaan
Metode Karakteristik Contoh
Ambang Batas 1. Mengenalkan stimuli Memasang pelana kuda
(threshold) dengan kekuatan yang : mulai dengan selimut
lemah. yang ringan, kemudian
2. Secara perlahan selimut yang lebih
meningkatkan kekuatan berat, baru kemudian
stimuli, tetapi pelana kuda.
menjaganya di bawah
respons batas minimal.
Metode fatigue " mengeluarkan " semua Melemparkan pelana di
(meletihkan) respons dalam atas kuda dan menaiki
menghadirkan stimuli. kuda sampai kuda
meringkik, menendang,
dan berusaha sekuat
tenaga untuk melempar
orang yang
menaikinya. (joki) :
pelana dan joki menjadi
stimulus untuk berjalan
dan berlari dengan
tenang.
Metode respons Memasangkan stimulus Untuk menghentikan
tandingan (S1) yang menyebaabkan menghindar dan takut
62