Page 7 - Sinar Tani Edisi 4082
P. 7
7
Edisi 16 - 22 April 2025 | No. 4082 Tahun LV
Rekomendasi
Hadapi Serangan
Tarif Trump
Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) menawarkan
rekomendasi strategis untuk menghadapi dampak serangan tarif
dagang yang diterapkan Presiden AS Donald Trump. Rekomendasi
tersebut demi melindungi sektor pertanian dan ekonomi nasional.
i balik kebijakan Kedua, diversifikasi pasar ekspor. Kelima, hilirisasi berbasis
proteksionis Presiden Salah satu hal yang disoroti Fadli koperasi petani. Hilirisasi
AS, banyak yang adalah ketergantungan Indonesia atau pengolahan produk
khawatir kebijakan pada pasar tunggal seperti AS. pertanian menjadi produk
dagang Negeri Ketergantungan yang terlalu tinggi jadi yang memiliki nilai
DPaman Sam ini dapat pada satu pasar ekspor bisa menjadi tambah, menurut Fadli,
merugikan petani dan pelaku UKM bumerang jika ada kebijakan menjadi salah satu solusi
pangan di Indonesia. Kebijakan tarif proteksionis dari negara tersebut. penting yang perlu
ini menjadi tantangan besar bagi Karena itu, Fadli mendorong diterapkan. Dengan cara
perekonomian Indonesia. Khususnya pemerintah untuk memperluas ini, nilai tambah yang
sektor pertanian dan usaha kecil penetrasi pasar ekspor Indonesia dihasilkan dari produk
menengah (UKM). ke kawasan ASEAN, Pasifik, bahkan pertanian tidak hanya dinikmati Alternatif lainnya adalah
Dalam menghadapi tantangan Afrika. Hal ini tidak hanya akan perusahaan besar, tapi juga kembali membuka pasar Indonesia dengan
tersebut, Ketua Umum Dewan mengurangi risiko kebijakan ke tangan para petani. syarat penghapusan tarif atas
Pimpinan Nasional Himpunan proteksionis negara-negara besar, Melalui koperasi, petani akan komoditas unggulan Indonesia.
Kerukunan Tani Indonesia (DPN tapi juga membuka peluang pasar mendapatkan keuntungan yang Hal ini penting agar Indonesia bisa
HKTI), Fadli Zon akhirnya buka suara. baru yang lebih beragam untuk lebih besar dari hasil olahan produk mendapatkan posisi tawar yang
Ia menyampaikan langkah strategis produk pertanian Indonesia. pertanian mereka. Hal ini juga akan lebih kuat dalam perdagangan
untuk melindungi petani dan UKM “Dengan memperluas pasar meningkatkan daya saing produk global, serta menjaga kesejahteraan
pangan Indonesia dari gempuran ekspor, Indonesia bisa mengurangi Indonesia di pasar domestik maupun petani dan pelaku UKM di tanah air.
kebijakan perdagangan AS yang ketergantungan pada satu negara, internasional. Fadli Zon menegaskan, tantangan
semakin proteksionis. sekaligus meningkatkan daya saing Keenam, tarif resiprokal untuk global seperti kebijakan tarif Trump
Langkah-langkah ini tidak hanya produk pertanian Indonesia di pasar impor AS. Menyikapi kebijakan bukan hanya sebuah ancaman,
bertujuan menjaga ketahanan internasional,” tuturnya. tarif tinggi AS terhadap komoditas tetapi juga sebuah peluang.
ekonomi nasional, tapi juga untuk Ketiga, penguatan daya beli dan seperti CPO, karet, dan kopi, Fadli Selama pemerintah bergerak cepat
memastikan sektor pertanian produktivitas domestik. Fadli Zon Zon menyarankan agar Indonesia dengan strategi yang tepat, sektor
Indonesia tetap bertumbuh menekankan perlunya program menerapkan tarif resiprokal terhadap pertanian Indonesia bisa tumbuh
dan mampu bersaing di tingkat insentif untuk meningkatkan daya produk pertanian dari Amerika lebih kuat dan mandiri. Dalam
global. “Sektor pertanian Indonesia beli masyarakat, seperti program Serikat, seperti kedelai, gandum, menghadapi badai proteksionisme
memiliki potensi besar yang perlu makan bergizi gratis dan bantuan dan jagung. “Jika AS menerapkan internasional, Indonesia harus
dimaksimalkan, terutama dalam sosial. Program-program ini dapat tarif tinggi terhadap komoditas dapat memanfaatkan momen ini
menghadapi proteksionisme yang meningkatkan konsumsi masyarakat Indonesia, maka Indonesia harus untuk memperkuat posisi tawar
semakin ketat di berbagai negara,” dan juga menyerap hasil produksi menerapkan kebijakan yang serupa dan memastikan sektor pertanian
ujarnya. petani lokal. terhadap produk-produk pertanian Indonesia tetap berkembang di
Fadli juga mengusulkan AS,” tegasnya. tengah krisis global. Gsh/Yul
Inilah Rekomendasinya penerapan pola intercropping
Rekomendasi tersebut, pertama, (tanaman sela) di lahan perkebunan
diplomasi perdagangan yang lebih serta pendekatan pertanian DAFTAR NEGARA-NEGARA DIKENAI TARIF BARU TRUMP
progresif. Fadli Zon menegaskan, regeneratif di lahan-lahan kritis.
Tarif timbal Balik
Indonesia perlu mengintensifkan Dengan cara ini, produksi pertanian Negara Tarif Impor Barang yang dikenakan AS
dari AS
diplomasi perdagangan internasional bisa meningkat secara berkelanjutan
yang lebih progresif. Diplomasi dan mampu memenuhi kebutuhan Kamboja 97% 49%
yang selama ini cenderung bersifat domestik dengan kualitas yang baik, Vietnam 90% 46%
reaktif perlu diubah menjadi lebih sambil tetap menjaga keberlanjutan
proaktif. Artinya, Indonesia harus lingkungan. Sri Langka 88% 44%
lebih aktif dalam mempengaruhi Bangladesh 74% 37%
kebijakan perdagangan internasional Akselerasi Sektor Riil
agar kesejahteraan petani menjadi Keempat, akselerasi sektor riil Thailand 72% 36%
fokus utama dalam setiap negosiasi lewat stimulus fiskal dan nonfiskal. China 67% 34%
dagang. HKTI mengusulkan perlunya langkah
Dengan membawa semangat konkret untuk mempercepat Taiwan 64% 32%
trade for development (perdagangan penguatan sektor riil. Salah satunya Indonesia 64% 32%
untuk pembangunan), Indonesia dengan memberikan stimulus Pakistan 58% 29%
bisa memastikan agar kebijakan fiskal dan nonfiskal untuk koperasi
perdagangan yang diambil tidak tani, pengusaha kecil, dan industri India 52% 26%
hanya menguntungkan negara- pertanian rumahan. Korea Selatan 50% 25%
negara besar, tapi juga mendukung “Koperasi tani dan usaha kecil
sektor pertanian Indonesia. sangat berperan dalam mendongkrak Malaysia 47% 24%
“Diplomasi yang lebih progresif ini perekonomian lokal, dan dengan Jepang 46% 24%
harus mencakup kesepakatan yang adanya stimulus ini, mereka bisa
menguntungkan kedua belah pihak, lebih berkembang dan berdaya saing. Uni Eropa 39% 20%
tidak hanya menguntungkan negara Stimulus ini juga bisa mencakup Filipina 34% 17%
besar seperti Amerika Serikat, tapi pelatihan, pengembangan kapasitas
juga memberikan perlindungan dan produksi, serta akses ke pasar yang Israel 33% 17%
keuntungan bagi petani serta pelaku lebih luas bagi produk-produk hasil Singapura 10% 10%
UKM di Indonesia,” ujar Fadli. pertanian,” tuturnya.