Page 148 - Bahan Ajar Matematika Dasar
P. 148
142
c, maka x di dalam (c,b) dan f naik pada (c,b),
sehingga > ( ). Terakhir, jika x = c, maka
( ) ≥ ( ). Dengan demikian, untuk setiap x di
dalam (a,b), f(x) ≥f(c) Berdasarkan defenisi, f(c)
merupakan nilai minimum lokal dari f(x).
CONTOH:
Carilah nilai ekstrim lokal dari fungsi
2
3
= 2 − 3 − 36 + 7
PENYELESAIAN:
Turunan dari fungsi ini adalah
2
′
= 6 − 6 − 36 = 6( + 2)( − 3)
Sehingga titik-titik kritisnya [dimana f(x) = 0]
adalah x = -2 dan x = 3. Kedua titik kritis ini
memisahkan sumbu x ke dalam tiga interval buka
−∞, −2 , −2,3 (3, +∞). Turunan f(x) tidak
berubah tanda di dalam masing-masing interval,
sehingga kita perlu menghitung hanya nilai f di satu
titik dalam masing-masing imteval.
Dalam interval (−∞, −2): f’(-3) = 36 > 0 positif;
Dalam interval (-2,3): f’(0) = -36 < 0 negatif
Dalam interval (3, +∞): f’(4) = 36 > 0 positif
Bahan Ajar